Klaten (Espos)–Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten akan mengedarkan surat ke Puskesmas-Puskesmas untuk mewaspadai pemudik yang terjangkit bibit penyakit malaria dari tanah seberang.
Menjelang Lebaran, Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten memperketat pantauan terhadap para perantau yang pulang mudik ke Kabupaten Klaten.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Klaten, drg Agus Susanto, Rabu (18/8), mengatakan, hampir setiap tahun ada temuan kasus malaria dari kalangan perantau yang tengah pulang kampung.
“Petugas Puskesmas diminta siap menghadapi segala kemungkinan,” jelasnya di kantornya.
Dia menuturkan, apabila di kemudian hari ditemukan pemudik yang mengalami gejala panas tinggi dan menggigil, petugas Puskesmas diimbau proaktif menindaklanjuti dan melaporkannya ke Dinkes.
Dinas, tambahnya, selanjutnya akan menangani sesuai protap sehingga penyakit malaria tidak menyebar.
Menurutnya, wilayah yang ditempati penderita akan diblok dan dipantau ketat supaya persebaran penyakit menular itu bisa diminimalisasi.
rei
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
