Soloraya
Senin, 18 April 2011 - 19:42 WIB

Wereng serang 17 desa

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Boyolali (Solopos.com)--Hama wereng masih menyerang 17 desa di tiga kecamatan yaitu Ngemplak, Sambi dan Nogosari. Akibat gagal panen, banyak petani tidak mau menanam padi.

Di Kecamatan Ngemplak, wereng menyerang Desa Ngesrep, Dibal, Sindon, Gagaksipat, Ngargorejo, Sobokerto dan Sawahan. Di Kecamatan Sambi, wereng menyerang Canden dan Senting. Sementara di Kecamatan Nogosari, hama itu menyerang Kenteng, Potronayan, Sembungan dan Jeron.

Advertisement

“Dua kali masa tanam, petani selalu gagal panen. Banyak petani yang tidak mau tanam karena wereng masih mengganas,” ujar Ketua Gabungan Persatuan Petani Pengguna Air (GP3A) Waduk Cengklik, Samidi, Senin (18/4/2011). Meskipun demikian, ada beberapa petani yang nekat menanam di bawah ancaman wereng.

Terpisah, Kepala Desa Dibal, Wahyono Muslih, mengatakan petani di daerahnya sudah sangat kewalahan menghadapi serangan wereng. “Ibaratnya itu wis karepe wereng mau apa. Petani sudah mengupayakan berbagai hal,” tuturnya.

m90

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Boyolali Serang Wereng
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif