Wisata Boyolali, ritual tungguk tembakau dilaksanakan mulai akhir Juli 2017.
Solopos.com, BOYOLALI — Ritual Tungguk Tembakau akan kembali digelar tahun 2017 ini di Desa Senden, Kecamatan Selo, Boyolali. Rencananya, rangkaian kegiatan menyambut musim panen tembakau di lereng timur gunung Merapi dan Merbabu diadakan 29 Juli-6 Agustus 2017.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Ketua panitia acara Dwi Kristanto mengatakan pihaknya tengah mempersiapkan beberapa acara untuk memeriahkan tradisi panen tembakau tersebut. Di antaranya upacara ritual petik perdana daun tembakau dan pesta rakyat.
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan acara Kampung Budaya yang berisi workshop budaya, lomba dolanan anak, lomba macapat dan geguritan, dan baca-tulis aksara Jawa.
“Selain itu, kami juga menyiapkan acara bertaraf internasional yakni Tobacco Karawitan International Contest, Indonesian Panen Dance Festival Tobacco, Photography Contest, Tobacco Fun Walk,” ujarnya kepada wartawan di Boyolali beberapa waktu lalu.
Pada sisi seni budaya lokal, pada rangkaian acara itu juga akan digelar pentas ketoprak, kolaborasi parade kesenian rakyat, pergelaran wayang kulit, pentas campur sari, dan sajian kuliner Boyolali.
“Kami juga merencanakan gelaran Panen Jazz Festival dengan bintang tamu yang masih tentatif sampai saat ini,” imbuhnya.
Dwi mengatakan acara yang diselenggarakan Sanggar Budi Rahayu bekerja sama dengan pemerintah desa Senden ini dilaksanakan sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan atas tumbuh suburnya tembakau di daerah mereka dan sekitarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
