SOLOPOS.COM - Pengunjung objek wisata Grojogan Sewu, Tawangmangu, berdesakan di sekitar lokasi air terjun, Sabtu (18/7/2015). (JIBI/Solopos/Dok.)

Wisata Karanganyar dikeluhkan yakni terkait harga tiket masuk Grojogan Sewu untuk wisman yang dinilai terlalu mahal.

Solopos.com, KARANGANYAR – Harga tiket masuk ke objek wisata Grojogan Sewu di Tawangmangu, Karanganyar, untuk wisatawan mancanegara (wisman) dinilai terlalu mahal.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Hal itu dikeluhkan agen perjalanan yang sering membawa wisman ke Grojogan Sewu.

“Mereka [wisman] kaget harga tiket Rp110.000. Ya, mereka enggak mau masuk karena tiket terlalu mahal. Padahal, mereka suka lihat air terjun. Sampai depan loket, mereka meminta pulang ke Solo atau jalan ke tempat lain,” kata pemandu wisata Prima Tours Solo, Patrick Orlando, kepada , Selasa (11/8/2015).

Akhirnya, Patrick dan sejumlah pemandu wisata lainnya memutar otak agar tak kehilangan wisman yang membanjir pada bulan-bulan tertentu.

“Ini high season Eropa. Ya, akhirnya kami tawarkan objek lain yang ada air terjun. Kami tawarkan Air Terjun Jumog. Mereka [wisman] mau. Program tour diubah dari Candi Ceta ke Jumog lalu Candi Sukuh hiking ke Tawangmangu. Setelah itu pulang ke Solo. Masuk ke Jumog cuma Rp10.000,” ujar dia.

Sementara itu, Direktur PT Duta Indonesia Jaya, Sukirdi, harga tiket masuk Grojogan Sewu untuk wisman mengacu Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2014 tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang Berlaku Pada Kementerian Kehutanan.

“Tiket masuk Grojogan Sewu masih sama, hanya Rp10.000, tetapi PNBP-nya Rp100.000 pada hari biasa dan Rp150.000 pada hari libur. Itu karena PP Nomor 12 Tahun 2014,” ujar Sukirdi saat dihubungi , Selasa.

Sehingga harga tiket Grojogan Sewu Rp110.000 pada hari biasa dan Rp160.000 pada hari libur.

Sukirdi pun mengeluh kunjungan wisman menurun 50% per tahun dari 3.000 orang per tahun menjadi 1.000 orang per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya