SOLOPOS.COM - Kantor Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar (karangayarkab.go.id)

Wisata Karanganyar, Pemprov Jateng menganggarkan Rp16,6 miliar untuk penataan kawasan wisata Tawangmangu.

Solopos.com, KARANGANYAR–Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) mengalokasikan anggaran sekitar Rp16,6 miliar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2016 untuk penataan kawasan wisata Tawangmangu, Karanganyar.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Pemprov juga mengalokasikan anggaran Rp9,62 miliar untuk perbaikan jalan Lawu timur, mulai dari Persimpangan Bangjo Bejen hingga Cemoro Sewu, Tawangmangu. Dalam waktu tak lama lagi alokasi pekerjaan-pekerjaan itu dilaksanakan kontraktor.

Penjelasan tersebut disampaikan anggota Komisi D DPRD Provinsi Jateng yang membidangi infrastruktur, Hadi Santoso, seusai melihat langsung kondisi Tawangmangu. Dia adalah politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang maju Pileg lewat Dapil IV Jateng meliputi Kabupaten Sragen, Karanganyar, dan Wonogiri.

“Tahun ini sudah ada alokasi untuk penataan kawasan wisata Tawangmangu, Rp11,6 miliar dan Rp5 miliar. Anggaran ini termasuk untuk penataan terminal dan Pasar Tawangmangu,” kata dia.

Selain menataan kawasan wisata, Pemprov Jateng ingin jalur menuju kawasan tersebut lancar dan mulus. Anggaran Rp9,62 miliar diharapkan mampu meningkatkan kondisi jalan Lawu. Salah satu yang jadi sasaran pembenahan saluran air di pinggir jalan.

“Terjadi banjir tahunan di jalan Lawu depan Pasar Wisata Tawangmangu, akibat luapan dari saluran air. Terjadi penyumbatan saluran di lokasi ini, saya sudah cek tadi. Persoalan ini harus menjadi prioritas sasaran pembenahan lingkungan pasar dan jalan,” imbuh dia.

Hadi mengaku pernah melihat video amatir di media sosial yang menunjukkan banjir di jalan Lawu di depan Pasar Tawangmangu. Di video tersebut terlihat arus luapan saluran air sangat deras. Bahkan ada sepeda motor milik warga yang terseret derasnya arus.

“Untuk mendorong Tawangmangu menjadi kawasan wisata unggulan, harus ada pembenahan berkesinambungan. Pemprov berkomitmen untuk itu. Soal saluran air, ada masukan dari warga perlunya pelebaran, seperti yang telah dilakukan di titik atas,” terang dia.

Hadi menerangkan tahun ini Pemprov berkomitmen mengembangan kawasan-kawasan wisata, dan wilayah perbatasan provinsi. Tawangmangu masuk sasaran lantaran merupakan kawasan wisata unggulan Jateng, dan berbatasan dengan Provinsi Jatim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya