Soloraya
Kamis, 9 Maret 2017 - 09:10 WIB

WISATA KLATEN : Kualitas Bangunan Jelek, Pagar Pendapa Sebaran Apam Yaqowiyu Ambrol

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Arak-arakan apem di Jatinom, Kamis (11/12/2014). (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)

Wisata Klaten, pagar pendapa untuk sebaran apam Yaqowiyu di Jatinom ambrol.

Solopos.com, KLATEN — Pagar pendapa untuk sebaran apam Yaqowiyu di Jatinom, Klaten, ambrol, Minggu (5/3/2017) sore. Penyebabnya, kualitas bangunan perluasan pendapa dan anak tangga menuju ke pendapa atau panggung kehormatan itu dinilai jelek.

Advertisement

Salah satu pengelola pelestari peninggalan Kyai Ageng Gribig (P3KAG) Jatinom, Nugroho, 39, mengatakan pembangunan tangga menunggu panggung kehormatan sekaligus perluasan kompleks pendapa dilakukan rekanan dari Semangkak, Klaten Tengah. Pembangunan tangga dan perluasan kompleks pendapa utama itu rampung Desember 2016 lalu.

Panggung kehormatan di Sendang Plampeyan itu biasanya menjadi tempat Bupati Klaten menyebar apam saat Yaqowiyu. “Tidak ada yang tahu ambrolnya pagar dan fondasi bangunan itu [panggung kehormatan]. Ambrolnya pagar dan fondasi itu baru diketahui Senin [6/3/2017] pagi. Kualitas bangunan memang jelek. Masak baru dibangun langsung ambrol,” katanya, saat ditemui wartawan di Jatinom, Rabu (8/3/2017).

Nugroho mengatakan lokasi pendapa utama berada di bawah tebing. Sewaktu hujan deras, aliran air mengarah ke fondasi pendapa. “Saat hujan, semua air mengarah ke fondasi itu. Saking derasnya, fondasi dan pagar ambrol,” katanya.

Advertisement

Hal senada dijelaskan warga Jatinom, Joko, 55. Ambrolnya fondasi dan pagar pendapa utama itu sudah dilaporkan ke Kelurahan Jatinom. “Sebagai warga, kami berharap segera ada perbaikan. Tak hanya kualitas pagar dan fondasi yang jelek, kualitas tangga yang dilapis semen menuju ke pendapa juga jelek,” katanya.

Terpisah, Lurah Jatinom, Murtaqi, mengaku sudah menerima laporan ambrolnya fondasi dan pagar pendapa sebaran apam di Jatinom. Pembangunan pagar, pelebaran pendapa, dan tangga di kompleks sebaran apam Jatinom dilakukan CV Ardana Mukti Lestari dari Semangkak.

Pembangunan tersebut menelan anggaran Rp144 juta. Pembangunan pagar, pelebaran pendapa, dan tangga dimulai 7 November 2016-6 Desember 2016.

Advertisement

“Kami sudah mengecek lapangan. Kualitas bangunan kami nilai baik. Fondasi yang ambrol itu termasuk fondasi lama. Jadi, bukan yang dibangun CV Ardana Mukti Lestari. Saat sekarang masih tahap pemeliharaan. Kami berharap fondasi dan pagar yang ambrol segera diperbaiki. Hari ini [kemarin], ambrolnya fondasi dan pagar itu kami laporkan ke Pemerintah Kabupaten Klaten,” katanya.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif