Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Agrowisata Sondokoro di kompleks Pabrik Gula Tasikmadu, Karanganyar, adalah salah satu objek wisata andalan di Soloraya. (JIBI/SOLOPOS/I(ndah Septiyaning Wardani)
Agrowisata Sondokoro di kompleks Pabrik Gula Tasikmadu, Karanganyar, adalah salah satu objek wisata andalan di Soloraya. (JIBI/SOLOPOS/I(ndah Septiyaning Wardani)
Marketing dan Humas Agrowisata Sondokoro, Teguh Sinung Nugroho, mengatakan program Gebyar Lebaran Sondokoro digelar secara rutin saat libur Lebaran. Program ini digelar untuk mengakomodasi animo para pengunjung yang melonjak pada masa libur Lebaran. “Harga tiket masuk tidak dinaikkan tetap Rp5.000/orang,” katanya, Rabu (15/8/2012).
Selama libur Lebaran, pihaknya menyiapkan beberapa atraksi kesenian tradisional seperti Reog Ponorogo, Barongsai, Topeng Ireng, Kuda Lumping. Selain itu, beberapa grup band lokal akan unjuk gigi secara live menghibur para pengunjung.
Menurutnya, wahana permainan yang paling dimintai pengunjung seperti Spoor Gula dan Spoor Classic. Tak hanya itu, terdapat wisata edukasi yakni proses pembuatan gula di Pabrik Gula Tasikmadu. “Ini menjadi ikon Sondokoro karena jumlah pengunjungnya selalu meningkat setiap tahun,” ujarnya.
Pihaknya juga melibatkan masyarakat untuk mengelola parkir dan toilet selama masa libur Lebaran. Pasalnya, dipastikan jumlah pengunjung akan melonjak dibanding hari biasa. Berdasarkan tahun lalu, jumlah pengunjung Sondokoro selama masa libur Lebaran sekitar 100.000 pengunjung.
Sementara, seorang pengunjung, Nastiti, mengatakan dia dan keluarganya berwisata di Sondokoro karena wahana permainannya lengkap. Apalagi ada Spoor Uap dan Spoor Gula yang mengelilingi area PG Tasikmadu. Dia meminta agar pengelola Sondokoro menambah area parkir. Sebab, dipastikan kendaraan bermotor, baik bus, mobil, maupun sepeda motor akan memenuhi area parkir Sondokoro. “Area parkirnya sempit, semestinya luasnya ditambah sehingga seluruh kendaraan bermotor pengunjung bisa diparkirkan,” imbuhnya.
