Soloraya
Jumat, 13 Maret 2015 - 14:55 WIB

WISATA SOLO : Harga Tiket Masuk GWO Sriwedari Dinaikkan, Ini Komentar Masyarakat

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para seniman wayang orang gabungan menampilkan pertunjukan wayang orang dengan lakon Gatotkaca Satria Pinilih di Gedung Wayang Orang Sriwedari, Solo, Sabtu (19/7/2014) malam. (Farid Syafrodhi/JIBI/Solopos)

Wisata Solo terus dikembangkan. Sebagian masyarakat menilai penaikan harga tiket masuk GWO Sriwedari tak tepat.

Solopos.com, SOLO – Penaikan harga tiket pertunjukan wayang di Gedung Wayang Orang (GWO) Sriwedari dinilai tak tepat. Pemerhati Wayang Orang Sriwedari, R. Purbo Handarutomo Ks., menyatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo tak dapat momentum untuk menaikkan harga tiket pertunjukan  di GWO Sriwedari.

Advertisement

Ia meminta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Solo membenahi fasilitas, pelayanan, dan menaati standard operating procedure (SOP) GWO Sriwedari.

Purbo Handarutomo yang akrab disapa Ndaru sempat melayangkan surat kepada Ketua DPRD Solo yang berisi analisis kondisi wayang orang Sriwedari terkait dengan rencana penaikan harga tiket GWO Sriwedari, Kamis (12/3/2015).

Dia berpendapat kondisi pelayanan dan jumlah pengunjung di 2015 merosot sampai 50%. Padahal sebelum Agustus 2014, pengunjung GWO meningkat signifikan rata-rata 100-170 orang per hari. Bahkan pada Sabtu malam mencapai 400 orang.

Advertisement

“Mestinya momentum penaikan harga tiket itu pada 2014 lalu bukan pada saat tingkat pengunjung turun. Untuk mengembalikan animo pengunjung, Disbudpar harus membenahi pelayanan dan fasilitas. Untuk mengembalikan animo masyarakat penggemar wayang orang hanya butuh waktu enam bulan. Mereka kecewa dengan pelayanan yang tidak sesuai harapan pengunjung,” kata Ndaru saat dihubungi

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif