SOLOPOS.COM - Pengunjung yang kecele beristirahat di depan gerbang timur Wisata Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, Minggu (27/12/2020).(Rudi Hartono/Solopos)
Solopos.com, WONOGIRI—Banyak warga yang akan berkunjung ke Wisata Waduk Gajah Mungkur Wonogiri saat libur Natal dan menjelang Tahun Baru, kecele. Itu karena tempat wisata andalan Pemerintah Kabupaten itu kembali ditutup, 24 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021.
Pantuan Solopos.com saat Natal, Jumat (25/12/2020), banyak calon pengunjung yang menumpangi mobil dan sepeda motor langsung melanjutkan perjalanan setelah mengetahui gerbang barat Wisata Waduk Gajah Mungkur atau WGM ditutup.
1.948 Penyintas Covid-19 Sragen Diharapkan Jadi Donor Plasma
Di gerbang itu terdapat selembar kertas berisi informasi tempat wisata ditutup hingga 4 Januari 2021 mendatang. Ada pula yang sempat memberhentikan kendaraan terlebih dahulu. Setelah salah satu penumpang memastikan Wisata WGM tutup mereka melanjutkan perjalanan. Sejumlah pedagang berjualan di area depan tempat wisata sisi barat. Mereka hanya menjaring pengunjung yang kecele dengan berjualan makanan, oleh-oleh, dan pakaian.
Di gerbang itu terdapat selembar kertas berisi informasi tempat wisata ditutup hingga 4 Januari 2021 mendatang. Ada pula yang sempat memberhentikan kendaraan terlebih dahulu. Setelah salah satu penumpang memastikan Wisata WGM tutup mereka melanjutkan perjalanan. Sejumlah pedagang berjualan di area depan tempat wisata sisi barat. Mereka hanya menjaring pengunjung yang kecele dengan berjualan makanan, oleh-oleh, dan pakaian.
Pengunjung yang kecele pada Minggu (27/12/2020) lebih banyak. Bahkan, ada rombongan pengunjung yang menggelar tikar untuk beristirahat di depan gerbang timur. Berbeda dengan hari sebelumnya, saat itu jalan menuju gerbang barat atau pintu masuk utama diportal. Alhasil, calon pengunjung berhenti di depan gerbang timur. Di area gerbang barat tak lagi terdapat pedagang.
Salah satu warga yang kecele, Rohmadi, mengaku tak mengetahui Wisata WGM ditutup lagi. Setahu warga Solo itu tempat wisata di Wonogiri sudah dibuka, beberapa waktu lalu. Dia pun memutuskan kembali pulang setelah mengetahui Wisata WGM tutup.
Warga lainnya, Riyadi, juga tak mengetahui Wisata WGM tutup. Dia bersama keluarga besarnya dari Jogja sangat ingin berlibur di Wisata WGM. Peristiwa itu dijadikannya pembelajaran. Sebelum berwisata lebih baik mengecek informasi terlebih dahulu di media sosial atau berita media arus utama. Lantaran menempuh perjalanan cukup jauh, Riyadi dan para kerabatnya memutuskan beristirahat di depan gerbang timur beberapa lama. Setelah itu mereka pulang.
Pedagang makanan yang Solopos.com temui, Jumat, Purdiyatmi, berharap pengelola Wisata WGM tak memperpanjang masa penutupan. Dia sudah ingin berjualan di selter tempat wisata.
Mengungkap Hoaks Vaksin Picu Kanker
Perempuan warga Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri itu sempat merasa senang bisa berjualan di area dalam Wisata WGM setelah akhirnya pengelola membuka tempat wisata, akhir November lalu. Namun, sayangnya usahanya berjalan hanya sementara. Pemerintah Kabupaten atau Pemkab memutuskan kembali menutup seluruh tempat wisata di Wonogiri karena kasus terkonfirmasi positif Covid-19 melonjak.
Saat tempat wisata masih ditutup sejak Maret lalu banyak pengunjung yang kecele. Bahkan, saking banyaknya warga yang kecele, area depan tempat wisata sisi barat menjadi ramai.
Mereka banyak yang membeli makanan, oleh-oleh, atau pakaian yang dijual pedagang. Sampai akhirnya Pemkab membolehkan pengelola membuka tempat wisata untuk memulihkan ekonomi warga. Setelah kasus Covid-19 melonjak Pemkab kembali menutup tempat wisata.