SOLOPOS.COM - Telaga Claket di Wonogiri (Mariyana Ricky P.D./JIBI/Solopos)

Wisata Wonogiri menyimpan keindahan tersembunyi berupa Telaga Claket.

Solopos.com, WONOGIRI – Perjalanan kali ini bakal mengajak pembaca untuk kembali menyambangi Kota Gaplek Wonogiri. Kabupaten ini punya banyak potensi wisata apik yang didukung topografi perbukitan karst yang menawan. Tak hanya itu, tawaran wisata pantai yang natural bak milik pribadi juga enggak boleh terlewatkan.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Sabtu (23/4/2016) sore lalu, solopos.com berkesempatan mengunjungi Telaga Claket yang terletak di Desa Sendangijo, Kecamatan Selogiri.

Kawasan wisata ini berbatasan langsung dengan Sukoharjo, sehingga banyak yang mengira Telaga Claket menjadi bagian dari kabupaten itu. Terlebih, letaknya hanya selemparan batu dari Bendung Colo. Telaga Claket atau juga dikenal sebagai Claket Riverside ini punya pesona indah telaga yang berpadu sempurna dengan bukit hijau di sekelilingnya. Suasana hening bercampur hembusan angin seolah membawa siapapun yang datang ke sana untuk rileks sejenak.

Pantulan deretan pepohonan tergambar jelas di permukaan telaga. Beberapa pengunjung pada sore itu tampak berkumpul di dermaga kayu tepi telaga.

Mereka berburu gambar teristimewa sebagai tanda telah resmi menjadi pengunjung destinasi populer di Instagram itu. Salah satu di antaranya, Agnes Lisa, 26, asal Wonogiri. Ia berkunjung bersama sejumlah temannya sejak sebelum matahari terbenam.

“Ini menjadi kunjungan kali kedua saya. Sebelumnya saya datang karena ajakan teman. Pengin berburu foto yang bagus untuk diunggah di Instagram. Kebetulan tempat ini sedang hits,” kata dia kepada solopos.com, Sabtu.

Agnes mengaku tak bosan menjadi pengunjung tetap Telaga Claket.

Pemandangan indah di tempat ini membuat ia nyaman dan ingin selalu kembali.
Hal yang sama juga diungkapkan pengunjung lain, Dedi Riyanto, 22, asal Giritontro. Pemuda ini baru kali pertama berkunjung.

“Saat lihat foto-foto Telaga Claket di Instagram itu enggak menyangka kalau lokasinya di Wonogiri. Meski dibuka sudah beberapa tahun, saya memang baru tahu dan langsung mengajak teman ke sini. Tadi kurang puas foto-fotonya, mungkin pekan depan mau balik lagi,” jelasnya.

Untuk berkunjung ke tempat ini, enggak perlu merogoh kocek terlalu dalam. Biaya parkir tak dipungut serupiah pun kecuali Minggu senilai Rp2.000 dan Rp3.000 masing-masing untuk sepeda motor dan mobil. Pengelola Telaga Claket adalah warga setempat yang tergabung dalam Kelompok Tani Maju Handramina Dukuh Ngawen, Desa Sendangijo, Kecamatan Selogiri, Wonogiri.

Salah seorang pengelola, Sugeng, menyampaikan tiket masuk senilai Rp5.000 hanya dipungut apabila pengunjung ingin berfoto di area dermaga telaga. Di tempat itu juga terdapat bebek kayuh, kapal kecil, dan rolling water bagi pengunjung yang ingin dapat sensasi lain.

“Biaya berbeda dipatok untuk mereka yang menggelar pemotretan pra pernikahan di telaga. Untuk satu kali sesi harus membayar Rp100.000,” ungkapnya.

Selain keindahan telaga, Claket Riverside juga menawarkan wisata agro bagi penghobi olahraga memancing. Di kompleks wisata yang telah buka sejak 2007 itu terdapat beberapa kolam ikan ukuran sedang. Kolam ikan ini selalu menghelat lomba mancing galatama sebanyak tiga kali dalam sepekan.

“Ikan yang dilepas adalah bawal dengan ukuran satu sampai empat kilogram,” pungkas Sugeng.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya