SOLOPOS.COM - Pengunjung menikmati suasana Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur (OW WGM) Wonogiri, Minggu (16/4/2017). (Danur Lambang Pristiandaru/JIBI/Solopos)

Wisata Wonogiri, jumlah pengunjung WGM naik tiga kali lipat pada libur akhir pekan ini.

Solopos.com, WONOGIRI — Jumlah pengunjung di Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur (OW WGM) Wonogiri naik tiga kali lipat pada libur Paskah tahun ini dibandingkan momentum yang sama tahun lalu.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Bertambahnya wahana di objek wisata tersebut dinilai menjadi pendongkrak jumlah kunjungan sampai tiga kali lipat tersebut. Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) OW WGM, Pardiyanto, mengatakan jumlah kunjungan di OW WGM saat liburan Paskah pada Minggu (16/4/2017) mencapai 3.000 orang.

Jumlah tersebut naik tiga kali lipat dibandingkan liburan Paskah tahun lalu yang hanya sekitar 1.000-1.500 pengunjung. “Pada Jumat-Sabtu [14-15/4/2017], jumlah pengunjung di kisaran 2.000 pengunjung. Hal itu tak lepas dari bertambahnya wahana-wahana di sini,” kata dia saat berbincang dengan Solopos.com di OW WGM, Minggu.

Pardi, sapaan akrabnya, menambahkan berdasarkan pengamatannya wahana Omah Jungkir merupakan wahana yang paling menyita perhatian pengunjung. Tak kurang dari 300-an orang masuk ke dalam wahana upside down world tersebut pada Jumat-Minggu (14-16/4/2017).

UPT OW WGM berencana menambah wahana baru di Lantai II Omah Jungkir. “Ada dua lantai di situ. Lantai I berkonsep upside down world. Sedangkan lantai II kami berencana membuat dunia 3 dimensi. Kami sudah mengusulkan ke dinas terkait. Kami berharap itu bisa dianggarkan dalam ABPD Perubahan 2017 ini,” sambung dia.

Selain Omah Jungkir, Waterboom WGM juga mulai diminati pengunjung. Pada liburan Paskah tahun ini, tak kurang dari 300 orang bermain air di Waterboom WGM. Sementara pada akhir pekan, jumlah pengunjung sekitar 200 orang.

“Ini tak lepas dari diturunkannya harga tiket masuk ke Waterboom WGM. Sebelum Mei 2016, tiket masuk wahana tersebut Rp30.000/orang. Setelah Mei 2016, tiket masuk hanya Rp10.000/orang. Dari situ jumlah kunjungan mulai meningkat,” sambung dia.

Sebelum harga tiket masuk diturunkan, Waterboom WGM jarang memenuhi target setoran karena selalu habis untuk biaya operasional dan membayar karyawan. “Itu karena harga tiket masuk dinilai terlalu mahal, jadi jumlah kunjungannya hanya sedikit sekali. Setelah harga tiket masuknya diturunkan, sedikit demi sedikit jumlah kunjungannya naik. Target setorannya juga terpenuhi,” tambah dia.

Ditemui secara terpisah, salah satu pengunjung asal Jatisrono, Wonogiri, Heri Sulistyawan, mengatakan OW WGM menjadi objek wisata favoritnya bersama keluarga semenjak OW WGM mempercantik diri. “Dulu tidak seperti sekarang. Sekarang sudah mulai banyak wahananya. Saya jadi sering berkunjung, paling tidak sebulan sekali ke sini bareng keluarga,” kata dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya