Soloraya
Rabu, 24 April 2013 - 18:30 WIB

WKO MELUAP : Elevasi Kedung Ombo Ancam Jalur Inti

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BOYOLALI — Elevasi Waduk Kedung Ombo (WKO) masih mengancam sejumlah akses jalan inti di Kecamatan Kemusu. Selain akses ke Desa Bawu, rendaman air WKO juga merendam jalur menuju Desa Watu Gede.

Rendaman air WKO itu salah satunya terjadi di Jembatan Padas Malang, bagian Desa Sarimulyo, Kemusu. Kades Sarimulyo, Marjono menerangkan jembatan itu terletak di jalur protokol Kemusu.

Advertisement

“Ketinggian air memang menyentuh jembatan, 5 cm – 6 cm. Jika intensitas hujan tinggi masih dimungkinkan jembatan terendam seperti yang terjadi saat peristiwa anak meninggal di sekitar jembatan, belum lama ini,” kata Marjono saat menghubungi Solopos.com, Selasa (23/4/2013).

Meskipun demikian, dia membantah akses jalan ke Watu Gede via Sarimulyo tertutup karena rendaman air di jembatan itu. Marjono menerangkan masih ada dua jembatan di sekitar Padas Malang yang bisa menjadi alternatif.

“Di sebelah barat dan timur, ada dua jembatan yang tergolong konturnya lebih tinggi dari jembatan Padas Malang. Jadi tak terendam air,” tukasnya.

Advertisement

Sementara akses ke Desa Bawu, diterangkan sejumlah warga masih terancam rendaman air Sungai Serang. Sungai yang bermuara di WKO itu diseberangi warga Bawu bertujuan Desa Klewor dan Kemusu.

“Jalur utama. Memang ada alternatif tapi mengalang, yakni lewat daerah Jetis. Ini sudah menjadi masalah cukup lama bagi warga,” terang warga Bawu, Hadi Sunarno.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif