Solopos.com, SOLO–Langkah Solo dalam pemilihan New 7 Wonders Cities (N7WC) atau tujuh kota ajaib dunia terhenti di babak 77 besar. Berdasarkan penilaian panel ahli, Solo tidak termasuk dalam 28 besar kota yang menjadi nominasi tujuh kota ajaib. Jakarta yang menjadi wakil Indonesia selain Solo pun tersisih di babak tersebut.
Dari pantauan solopos.com di laman new7wonders.com, Senin (28/10/2013), kota yang lolos dalam ajang tersebut di antaranya Barcelona, Praha, La Paz, Perth, Saint Petersburg dan Athena.
Sejumlah kota di Asia Tenggara pun tak ketinggalan seperti Kuala Lumpur, Bangkok dan Phnom Penh.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Menanggapi hasil tersebut, Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, memilih legawa. “Kalau masuk ya bersyukur, kalau tidak ya sekarang diupayakan memenuhi kepentingan masyarakat yang lebih bermanfaat,” ujarnya saat ditemui wartawan di Balai Kota, Senin (28/10/2013).
Menurut Rudy, masuknya Solo dalam 77 besar dengan menyisihkan seribuan kota lain sudah merupakan prestasi tersendiri. Secara tidak langsung, Wali Kota menilai Solo telah terpromosikan dengan capaian tersebut. Namun demikian, pihaknya bakal mengevaluasi sejumlah aspek merujuk penilaian itu.
“Kalau sekarang berhenti, harus dievaluasi kurang uniknya di mana. Apa yang perlu dikembangkan,” tutur dia.
Disinggung lolosnya kota lain di Asia Tenggara seperti Kuala Lumpur, Rudy tak mempersoalkannya. Wali Kota lebih memilih berterima kasih kepada warga yang telah mendukung Solo hingga masuk 77 besar.
“Pemkot tak bisa apa-apa tanpa dukungan warga. Kalau N7WC bikin masyarakat kenyang ora apa-apa dikejar, tapi kalau justru menjadi beban, ya mending dilepas saja.”
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Solo, Widdi Srihanto, mengaku Pemkot telah berupaya keras memenangkan kontes tersebut.
Hal itu dibuktikan dengan serangkaian acara untuk menggalang dukungan lewat voting. Terakhir, Pemkot menggelar kirab sebagai dorongan agar Solo menjadi tujuh kota ajaib dunia.
“Sejumlah upaya sudah kami lakukan. Kalau hasil berkata lain ya kami harus legawa,” ujarnya.
Meski demikian, Widdi tak menampik berharap Solo bisa memenangkan ajang itu. Menurutnya, magnet N7WC bisa dijadikan untuk mendongkrak kunjungan wisatawan, terutama turis asing. “Ujung-ujungnya masyarakat juga yang akan diuntungkan.”
Sebagai informasi, ke-28 kota yang lolos akan kembali disaring hingga tujuh besar lewat mekanisme voting. Pemenang tujuh kota ajaib bakal dirilis 7 Desember.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
