SOLOPOS.COM - Ilustrasi warga lansia. (freepik)

Solopos.com, BOYOLALI — Usia harapan hidup masyarakat Boyolali terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), usia harapan hidup warga Kota Susu pada 2022 adalah 76,12 tahun.

Angka tersebut naik dibanding 2020 dan 2021, di mana usia harapan hidup masing-masing 75,95 tahun dan 76,03 tahun. Selain itu, angka tersebut juga lebih tinggi dibanding usia harapan hidup rata-rata di Jawa Tengah yaitu 74,57 tahun pada 2022.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali, Puji Astuti, mengaku senang dengan usia harapan hidup masyarakat Boyolali yang terus naik. Namun, ia juga menganggap hal tersebut sebagai tantangan.

“Ini juga tantangan, kalau harapan hidupnya tinggi otomatis kami harus siap mengelola manula [orang lanjut usia] dengan baik. Artinya, harapan hidupnya tinggi tapi mereka hidup segan mati tak hendak ya jangan to,” ujarnya saat berbincang dengan Solopos.com di kantornya, Selasa (24/1/2023).

Puji mengatakan akan berusaha agar usia harapan hidup yang tinggi itu dapat membuat masyarakat bisa mandiri dan tidak bergantung pada orang lain di usia senja. Ia juga mengungkapkan beberapa layanan kesehatan tersedia bagi warga lansia seperti Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis).

“Ada germas [Gerakan Masyarakat Hidup Sehat] juga kegiatan olahraga. Kemudian, promosi-promosi tentang kesehatan juga kami gencarkan. Mungkin itu sebabnya usia harapan hidup di Boyolali tinggi,” ujarnya.

Tak hanya itu, Puji juga mengungkapkan selain faktor kesehatan, ada juga faktor psikologis yang bisa jadi membuat usia harapan hidup di Boyolali naik dari tahun ke tahun.

“Kalau Boyolali sekarang kan jadi kota ngangeni, nyaman ditinggali, dan good for everybody,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya