Soloraya
Rabu, 3 Agustus 2022 - 08:22 WIB

Wonogiri Kejar Vaksin Dosis Ketiga, Booster Kedua Tunggu Kemenkes

Luthfi Shobri Marzuqi  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, memberi pernyataan terkait kasus Covid-19 kepada wartawan di Sekretariat Daerah (Setda) Wonogiri, Selasa (22/2/2022). (Solopos.com/Rudi Hartono)

Solopos.com, WONOGIRI–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri akan mengkaji dulu rencana penyuntikan vaksin booster kedua bagi tenaga kesehatan (nakes).

Selain itu, juga akan berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan soal teknis pemberian vaksin booster kedua.

Advertisement

Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, mengatakan saat ini kegiatan vaksinasi di Kabupaten Wonogiri masih berfokus mengejar target vaksin dosis ketiga atau booster.

Ia menyampaikan target vaksinasi yang ingin dicapai sebesar 40%.

Disinggung soal kesiapan nakes untuk mendapat suntikan vaksin booster kedua, ia memastikan siap.

Advertisement

“Pasti siap [nakesnya], kalau kick off-nya belum. Kami akan berkoordinasi dulu dengan DKK [Dinas Kesehatan Kabupaten] aspek dan panduan teknisnya seperti apa,” kata bupati yang akrab disapa Jekek kepada wartawan, Selasa (2/8/2022).

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Wonogiri Hari Rabu Ini: Pagi Berawan-Sore Mulai Gerimis

Selain berkoordinasi, pihaknya juga bakal mengkaji terlebih dulu dengan melihat kondisi riil di lapangan. “Setelah itu baru kick off [pelaksanaan vaksinasi booster kedua].” ujarnya.

Advertisement

Di sisi lain, Jekek menilai penularan Covid-19 di Kabupaten Wonogiri saat ini sangat terkendali. Varian baru berjenis BA.4 dan BA.5 tak ditemukan.

“Kalaupun ada infrastruktur karena kondisinya masih pandemi. Sesuai regulasi yang ada kami tetap harus melakukan kesiap-siagaan. Bentuknya ya seperti infrastruktur yang ada masih terkonsolidasi,” imbuhnya.

Berdasar data penularan Covid-19 yang dipantau dari laman wonogirikab.go.id/informasi-corona/, warga yang terkonfirmasi Covid-19 hingga Senin (1/8/20222) pukul 21.00 WIB berjumlah 16 orang.

Sebanyak 13 orang di antaranya melaksanakan isolasi mandiri, sedangkan tiga orang lainnya dirawat inap di rumah sakit.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif