Soloraya
Minggu, 16 April 2023 - 12:58 WIB

Wow, Solo Bersama Selamanya Bagikan 10.000 Paket Sembako di Beteng Vastenburg

Kurniawan  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga Kota Solo menerima bantuan paket Sembako dari Solo Bersama Selamanya (SBS) di Beteng Vastenburg Solo, Minggu (16/4/2023) siang. (Solopos.com/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO–Komunitas Solo Bersama Selamanya (SBS) membagikan 10.000 paket sembako untuk warga Kota Solo, Minggu (16/4/2023), di Beteng Vastenburg. Kegiatan itu rutin digelar Solo Bersama Selamanya tiap tahun.

Pantauan Solopos.com, paket sembako bantuan diwadahi ember warna hitam. Di ember itu ada sejumlah bahan makanan seperti beras, minyak goreng, gula pasir, mi kering, serta oleh oleh khas Solo. Agar tidak terjadi kericuhan, panitia menyiapkan tujuh tenda distribusi.

Advertisement

Selain itu panitia mengatur teknis pengambilan dengan membatasi warga yang masuk area Beteng Vastenburg. Warga yang akan menerima bantuan dikumpulkan di pintu timur. Setelah itu mereka dibolehkan masuk secara bergelombang.

Warga yang akan mengambil paket sembako harus menunjukkan kupon yang sebelumnya sudah dibagikan. Setelah menerima paket sembako, warga diarahkan keluar dari pintu barat. Hadir dalam acara tersebut, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

Ada juga Wawali Solo, Teguh Prakosa; Danrem 074/Warastratama Kolonel Inf Anan Nurakhman; serta pejabat Forkompinda Solo.

Advertisement

Para pendiri dan pembina Solo Bersama Selamanya juga tampak, seperti Achmad Purnomo dan Sumartono Hadinoto.

Saat diwawancara wartawan, Gibran menyampaikan ucapan terima kasih kepada Solo Bersama Selamanya yang rutin memberikan bantuan untuk warga Solo. Apalagi jumlah bantuan yang disalurkan mencapai 10.000 paket. “Selama 17 tahun tidak putus,” ujar dia

Gibran menilai apa yang dilakukan Solo Bersama Selamanya terbilang luar biasa. Bantuan yang mereka berikan tidak pernah putus, termasuk saat pandemi Covid-19. Sedangkan Ketua Panitia Pembagiian Sembako SBS, Tanu Kismanto, menyebut bantuan 10.520 paket.

Advertisement

Masing-masing paket itu bernilai Rp100.000, terdiri atas beras tiga kilogram, gula pasir satu kilogram, minyak goreng satu pack, mi telur, serta satu produk UMKM.

“Pembagian dilakukan secara langsung, sehingga secara emosional lebih mengena. Kalau saat pandemi kemarin dibagi lewat kecamatan,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif