Boyolali (Espos)–Jagal asal Kartasura, Yulianto dikeler petugas Polres Sukoharjo, Kamis (26/8), ke kawasan Pasar Bubrah yang berada di Puncak Gunung Merapi.
Sebelumnya, pada hari yang sama, Yulianto juga dikeler di Gua Cerme, Bantul. Di gua tersebut petugas berhasil mengevakuasi kerangka manusia yang diduga Suhardi, teman bertapa tersangka.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Di kawasan Pasar Bubrah, tersangka diminta untuk menunjukkan lokasi jasad yang diduga Siti Aminah, bekas pacar Yulianto yang dihabisi sekitar tahun 1991 silam.
Saat dikeler itu, tangan tersangka diborgol dan memperoleh penjagaan ketat dari polisi. Menyertai naik ke salah satu puncak Merapi itu, Kapolres Sukoharjo AKBP Suharyono, Kasatreskrim AKP Sukiyono, tim Dokkes Polres Sukoharjo dan sejumlah petugas Polres Sukoharjo dan Polsek Selo, Boyolali.
Mereka naik ke puncak Merapi sekitar pukul 12.00 WIB melalui jalur pendakian di Dukuh Plalangan, Desa Selo, Boyolali.
Setelah enam jam perjalanan hingga kawasan Pasar Bubrah, puncak Merapi, sekitar pukul 17.00 WIB, tersangka bersama Kapolres dan anggota Polres Sukoharjo dan Polres Boyolali turun ke lokasi sebelumnya.
fid
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
