Soloraya
Kamis, 9 November 2023 - 16:16 WIB

295 Atlet Jawa-Bali Berdatangan Ramaikan Boyolali Metal Climbing Competition

Bayu Jatmiko Adi  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para atlet panjat dinding mengikuti ajang Boyolali Metal Climbing Competition di Boyolali, Kamis (9/11/2023). (Solopos/Bayu Jatmiko Adi)

Solopos.com, BOYOLALI — Hampir 300 atlet panjat dinding dari Jawa dan Bali berdatangan ke Boyolali untuk mengikuti event Boyolali Metal Climbing Competition 2023 yang dibuka pada Kamis (9/11/2023).

Kegiatan tersebut digelar di arena panjat dinding Kelurahan Siswodipuran, Boyolali. Event Boyolali Metal Climbing Competition 2023 digelar selama empat hari hingga Minggu (12/11/2023) nanti.

Advertisement

Para atlet yang terlibat merupakan atlet panjat dinding untuk usia 13 tahun, usia 16 tahun, usia 19 tahun, dan peserta umum. “Peserta ini dari Jawa dan Bali, total ada 295 atlet,” kata Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia Boyolali (FPTI), Ribut Budi Santoso, saat ditemui wartawan di lokasi acara, Kamis.

Melalui ajang tersebut, Ribut mengatakan FPTI ingin memperkenalkan kepada masyarakat luas bahwa Boyolali kini telah memiliki wall berstandar nasional. Wall yang menjadi sport venue panjat dinding itu baru diresmikan pada 17 Oktober 2023 lalu.

Advertisement

Melalui ajang tersebut, Ribut mengatakan FPTI ingin memperkenalkan kepada masyarakat luas bahwa Boyolali kini telah memiliki wall berstandar nasional. Wall yang menjadi sport venue panjat dinding itu baru diresmikan pada 17 Oktober 2023 lalu.

Selain itu melalui ajang yang diikuti atlet-atlet dari luar daerah diharapkan bisa memotivasi atlet Boyolali dan memberikan kesempatan para atlet panjat dinding di Boyolali untuk belajar dan tukar pengalaman dengan atlet-atlet panjat dinding dari Jawa dan Bali.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Boyolali, Budi Prasetyaningsih, mengatakan selain sebagai wadah mencari bibit-bibit atlet panjat dinding, acara tersebut juga menjadi wadah untuk silaturahmi antar atlet.

Advertisement

“Cukup sulit, tapi alhamdulillah kurang dua runner lagi sudah sampai [titik akhir],” kata atlet dari Blora tersebut.

Mengutip unggahan di akun Instagram @fpti_boyolali, Sabtu (21/10/2023), lomba panjat dinding se-Jawa dan Bali tersebut akan memperebutkan piala bupati dan hadiah uang tunai.

Total hadiah dalam lomba ini mencapai Rp33 juta. Semua pemenang akan mendapatkan piagam dan trofi. Namun, ada hadiah uang yang nominalnya berbeda.

Advertisement

Kategori lead umum putra maupun putri, untuk juara I Rp3 juta, juara II Rp2,5 juta, juara III Rp2 juta. Kemudian di kategori lead U-19 putra maupun putri, juara I Rp1,5 juta, juara II Rp1,25 juta, dan juara III Rp1 juta.

Selanjutnya, kategori lead U-16 putra maupun putri, juara I Rp1,3 juta, juara II Rp1 juta, dan juara III Rp700.000.

Lalu, kategori lead U-13 putra maupun putri untuk juara I mendapat hadiah Rp1 juta, juara II Rp750.000, juara III Rp500.000.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif