Soloraya
Kamis, 25 Januari 2024 - 13:25 WIB

Anggota KPPS Boyolali Wajib Tanam Pohon seusai Dilantik, Total 23.863 Pohon

Nimatul Faizah  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua KPU Boyolali, Maya Yudayanti, menanam pohon di belakang Balai Desa Banyuanyar, Kecamatan Ampel, seusai pelantikan KPPS setempat, Kamis (25/1/2024). (Solopos/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Pelantikan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Boyolali diwarnai aksi penanaman 23.863 pohon. Hal tersebut sebagai simbol mengganti kertas untuk logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Ketua Komisi Pemilihan Umum atau KPU Boyolali, Maya Yudayanti, menyampaikan masing-masing anggota KPPS wajib menanam pohon. Dengan demikian total pohon yang ditanam di Boyolali ada 23.863 batang.

Advertisement

Ia mengatakan jenis pohon yang ditanam adalah pohon keras. Untuk lokasi penanaman ditentukan oleh Petugas Pemungutan Suara (PPS) masing-masing desa. Penanaman pohon dilaksanakan seusai pelantikan anggota KPPS se-Boyolali, Kamis (25/1/2024).

“Penanaman pohon ini maksudnya, Pemilu 2024 ini kan ada surat suara, ada formulir juga yang semuanya bahannya dari kertas, nah kertas itu dari pohon. Ada jutaan pohon yang ditebang demi kebutuhan Pemilu,” ujar Maya saat ditemui wartawan di Balai Desa Banyuanyar saat pelantikan KPPS setempat, Kamis.

Advertisement

“Penanaman pohon ini maksudnya, Pemilu 2024 ini kan ada surat suara, ada formulir juga yang semuanya bahannya dari kertas, nah kertas itu dari pohon. Ada jutaan pohon yang ditebang demi kebutuhan Pemilu,” ujar Maya saat ditemui wartawan di Balai Desa Banyuanyar saat pelantikan KPPS setempat, Kamis.

Ia menjelaskan KPU bermaksud agar penanaman pohon tersebut dilaksanakan semua KPPS se-Indonesia sebagai bentuk rasa syukur. Selain itu sebagai pengganti kertas yang digunakan untuk logistik Pemilu 2024.

Lebih lanjut, Maya menyampaikan sebanyak 23.863 anggota KPPS yang akan bertugas di 3.409 TPS wilayah Boyolali dilantik pada Kamis. Ada tiga lokasi yang mengikuti pelantikan serentak bersama KPU yaitu Desa Banyuanyar Kecamatan Ampel, Desa Metuk Kecamatan Mojosongo, dan Desa Bangsalan Kecamatan Teras.

Advertisement

Mereka yang dilantik akan bertugas mulai Kamis ini hingga satu bulan ke depan. Setelah pelantikan, Maya menjelaskan para petugas KPPS akan menjalani bimbingan teknis dengan rentang waktu Jumat-Minggu (26-28/1/2024).

Mengganti Kebutuhan Logistik

Sementara itu, Ketua PPK Ampel, Sriyono, menyampaikan di Kecamatan Ampel ada 987 KPPS yang tersebar di 141 TPS dengan jumlah paling banyak di Desa Candi sebanyak 28 TPS.

“Untuk pelantikan di Banyuanyar ini diikuti secara simbolis dengan penanaman pohon di belakang Balai Desa Banyuanyar,” jelas dia.

Advertisement

Setelah pelantikan digelar bimbingan teknis serentak oleh masing-masing PPS desa di Ampel. Materi yang disampaikan mulai dari prapemilihan, hasil penghitungan suara, dan penggunaan aplikasi Sirekap yang digunakan untuk rekapitulasi perolehan suara.

Bagi anggota KPPS yang berhalangan hadir pada masa bimbingan teknis di tingkat PPS desa akan dikumpulkan pada awal Februari 2024 untuk mengikuti bimbingan teknis oleh PPK.

“Perbedaannya dibanding Pemilu yang lalu, semua KPPS diberikan pelatihan, kalau dulu hanya tiga anggota. Kemudian dulu dilaksanakan secara daring, sekarang sudah secara luring,” kata dia.

Advertisement

Sementara itu, Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari, dalam sambutannya yang dibacakan Ketua PPS Banyuanyar, Joko Triyono, menyampaikan pelantikan KPPS se-Indonesia ditandai dengan penanaman 5.709.898 bibit pohon secara serentak di lokasi pelantikan.

“KPU menyadari dengan tercetak banyaknya logistik Pemilu berbahan baku kertas memberikan dampak signifikan terhadap kelestarian alam. KPU memandang pentingnya penanaman bibit pohon sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian lingkungan,” kata Joko membacakan sambutan Hasyim.

Dalam sambutan diungkapkan total kebutuhan kertas dengan berbagai jenis untuk logistik Pemilu 2024 sekitar 65.998 ton atau setara 65.998.000 kilogram kertas. Kebutuhan tersebut dapat diganti dengan menanam 5.709.898 bibit pohon. Sehingga diharapkan setiap bibit pohon akan mengganti 11,6 kilogram kertas.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif