SOLOPOS.COM - Lokasi lahan milik Pemkab Klaten di dekat Rawa Jombor, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, yang bakal menjadi sport center. Foto diambil Kamis (30/11/2023). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN – Lahan aset Pemkab Klaten di dekat Rawa Jombor, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, mulai ditata menyusul adanya rencana Pemkab membangun sport center di lokasi itu.

Berdasarkan pantauan Solopos.com, Kamis (30/11/2023), lahan tersebut mulai diratakan menggunakan alat berat. Lahan masih berupa tanah lapang dan dilengkapi lampu untuk penerangan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Klaten, Sri Nugroho, mengatakan tahun ini masih tahap persiapan atau pematangan lahan yang digadang-gadang untuk membangun sport center.

Alokasi anggaran untuk pematangan lahan dekat Rawa Jombor, Bayat, Klaten, yang disiapkan untuk sport center itu sekitar Rp5 miliar. “Baru pematangan lahan dulu. Sudah dimulai dan ini hampir 38 persen,” kata Nugroho saat ditemui Solopos.com, pekan lalu.

Nugroho menjelaskan pada proses pematangan lahan itu ada penambahan sejumlah kelengkapan seperti lampu, toilet, sumur, serta panggung. Soal kapan pembangunan sport center dimulai, Nugroho belum memberikan jawaban yang pasti.

Namun yang jelas kegiatan tahun ini masih sebatas pematangan lahan. Untuk membangun sport center, Pemkab masih melihat potensi anggaran. APBD Klaten 2024 masih dipusatkan pada sejumlah kegiatan yang masuk skala prioritas termasuk kegiatan infrastruktur perbaikan jalan.

Nugroho menjelaskan luas lahan dekat Rawa Jombor, Bayat, yang digadang-gadang untuk sport center itu sekitar 13 hektare (ha) dan merupakan aset Pemkab Klaten. Pemkab sudah membuat master plan terkait rencana sport center tersebut.

Sesuai master plan, jelas Nugroho, berbagai macam fasilitas olahraga akan dilengkapi di tempat tersebut. “Dari lapangan sepak bola, tenis, bulu tangkis, dan lain-lain ada,” kata Nugroho.

Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jajang Prihono, juga menjelaskan rencana pembangunan sport center itu saat ini baru tahap pematangan lahan. Pembangunan secara keseluruhan belum dilakukan.

Jajang menjelaskan pembangunan sport center itu membutuhkan anggaran besar. Sesuai master plan, pusat olahraga itu akan dilengkapai berbagai macam fasilitas olahraga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya