Solopos.com, BOYOLALI — SMAN 1 Boyolali akan menerima 360 siswa baru pada penerimaan peserta didik baru atau PPDB tahun ajaran 2023/2024 ini. Ada empat jalur PPDB yaitu zonasi, prestasi, afirmasi, dan perpindahan orang tua.
Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kesiswaan sekaligus ketua panitia PPDB SMAN 1 Boyolali, Kurniawan Yusuf, mengungkapkan penerimaan jalur zonasi minimal 55 persen atau 198 siswa. Lalu jalur perpindahan orang tua paling banyak lima persen atau 18 siswa.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Sedangkan PPDB jalur prestasi maksimal 20 persen atau 72 siswa dan jalur afirmasi untuk para siswa dari keluarga kurang mampu minimal 20 persen atau 72 siswa.
“Maksudnya misal di jalur perpindahan orang tua kan harusnya 18, diisi hanya lima. Nah, nanti yang 13 itu bisa lari ke zonasi,” kata pria yang akrab disapa Wawan tersebut saat ditemui Solopos.com di sekolahnya, Selasa (20/6/2023).
Lebih lanjut, ia mengatakan berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, PPDB jalur prestasi di SMAN 1 Boyolali maksimal 72 siswa selalu terisi. Menurutnya, tahun ini juga akan terisi penuh.
Wawan menyampaikan PPDB SMAN 1 Boyolali biasanya menjadi pilihan pertama para calon peserta didik. Biasanya, kata dia, calon peserta didik akan berusaha masuk SMAN 1 Boyolali baik lewat jalur zonasi, afirmasi, dan prestasi.
“Terkecuali anak itu mungkin rumahnya berjarak terlalu jauh. Mungkin juga kalau ditaruh di [jalur] prestasi juga kurang, rata-rata dia akan ke sekolah pilihan lain. Tapi tujuan utamanya mesti ke SMA 1,” jelas dia.
Lebih lanjut, Wawan menyampaikan saat ini PPDB SMAN 1 Boyolali dalam tahap pengajuan akun, verifikasi akun, dan aktivasi akun. Untuk membantu calon peserta didik yang mengajukan akun, SMAN 1 Boyolali telah menyiapkan tiga ruangan.
Ruang pertama berada di aula sekolah dengan tim verifikator sebanyak delapan orang yang siap membantu verifikasi data dan berkas calon peserta didik. Kemudian, di perjalanan ada juga petugas informasi yang akan mengarahkan calon peserta didik ke tahap selanjutnya.
Jadwal dan Tahapan PPDB
“Jadi anak bisa melakukan ajuan akun dari rumah. Waktu sampai aula, kami tanya, sudah ajukan akun belum. Kalau belum, kami arahkan ke lab untuk dibantu ajukan akun. Kalau sudah, maju ke verifikasi di aula, selanjutnya aktivasi akun di ruang kelas ini,” kata dia.
Wawan menjelaskan selama proses pengajuan akun pada 15-20 Juni 2023, sudah ada 720-an siswa yang melakukan aktivasi akun untuk ikut PPDB di SMAN 1 Boyolali. Ia menjelaskan sebenarnya aktivasi akun tidak harus dilaksanakan di sekolah yang akan didaftar.
Verifikasi akun bisa dilakukan di sekolah terdekat alamat calon siswa. “Pas ramai itu hari pertama dan kedua, itu ramai sekali. Kalau saat ini mulai senggang,” jelas dia.
Sebagai informasi, berikut jadwal dan tahapan PPDB di SMAN 1 Boyolali:
– Pengajuan akun calon peserta didik baru dan verifikasi berkas: 15-23 Juni
– Aktivasi akun calon peserta didik: 15-27 Juni
– Pendaftaran dan perubahan sekolah pilihan: 23-27 Juni
– Masa tenang: 28-29 Juni 2023
– Pengumuman hasil PPDB: 30 Juni
– Daftar ulang calon peserta didik yang lolos PPDB: 3-6 Juli 2023.
– Awal tahun ajaran 2023/2024: 17 Juli
Salah satu orang tua siswa, Sri Biyanti, 40, mengaku berdomisili di Dukuh Bener, Desa Gubug, Cepogo, Boyolali dan anaknya lulusan SMPN 1 Ampel. Namun, Sri mengatakan sang anak ingin bersekolah ke SMAN 1 Boyolali karena dianggap memiliki kualitas terbaik.
Ia optimistis anaknya bisa masuk lewat jalur prestasi. “Ini [anak] pernah ikut Olimpiade Nasional, yang mengadakan Emerald, itu se-Indonesia. Semoga bisa masuk sini,” kata dia.
Ia mengungkapkan ini adalah kali kedua dia dan anaknya datang ke SMAN 1 Boyolali untuk aktivasi akun. Sebelumnya, ia masih kurang berkas pendaftaran berupa surat keterangan dari kepala sekolah.
“Dokumennya tidak ribet kok. Yang kami siapkan ada SKHU, nilai rapor, kemudian kalau prestasi itu pakai surat keterangan dan piagam,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
