Soloraya
Senin, 13 November 2023 - 07:02 WIB

BBWSBS Gelar Bersih-bersih Kali Pepe Solo Jelang Musim Penghujan

Kurniawan  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah orang dari berbagai instansi dan elemen masyarakat bahu membahu membersihkan Kali Pepe tepatnya dekat Jembatan Komplang Solo, Minggu (12/11/2023) pagi. (Solopos.com/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO–Ratusan orang dari berbagai elemen masyarakat dan instansi, membersihkan Kali Pepe Solo, tepatnya di sekitar Jembatan Komplang, Minggu (12/11/2023) pagi.

Kegiatan yang diinisiasi oleh Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) itu sebagai langkah antisipasi mendekati musim penghujan.

Advertisement

Daerah aliran sungai (DAS) dan saluran air harus bersih dari sampah, agar tidak terjadi banjir atau luapan air, ke perkampungan warga.

Pantauan Solopos.com, kegiatan bersih-bersih Kali Pepe diikuti personel TNI/Polri, Komunitas Peduli sungai (KPS), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Solo, Brimob, Perlindungan Masyarakat (Linmas), BPBD, Satgas/Relawan Majelis Tafsir Alquran (MTA), Sibat, dan perwakilan organisasi atau elemen masyarakat lainnya.

Kepala BBWSBS Solo, Maryadi Utama, saat diwawancara wartawan di sela-sela kegiatan mengatakan kegiatan yang dilakukan merupakan pentahelik dengan melibatkan banyak sekali pihak.

Advertisement

“Ada unsur pemerintah pusat, pemerintah daerah, media, dari bank, komunitas, juga akademisi UNS Solo,” ungkap dia.

Maryadi menjelaskan mereka semua bekerja bakti membersihkan Kali Pepe dari sampah. Sehingga daerah hilir utamanya di Bendung Tirtonadi bisa dipakai untuk wisata baru, termasuk wisata perahu. Dia sangat senang karena kegiatan diikuti banyak sekali perwakilan instansi.

“Dari Pemkot Solo, dan TNI Polri, lengkap sekali ini. Kami bangga, dengan guyub rukun ini untuk sama-sama menjadikan Solo kota yang bersih dari sampah,” kata dia. Hal itu penting menurut Maryadi untuk memastikan lingkungan sehat. Terlebih Solo jadi tuan rumah Piala Dunia U-17.

Advertisement

“Kegiatan ini terkait dengan banyak hal, termasuk Solo yang sedang jadi tuan rumah Piala Dunia. Bagaimana Solo bisa menjadi destinasi wisata. Termasuk memanfaatkan sungai yang ada. Juga jangan sampai sampah menimbulkan bau mengganggu masyarakat,” papar dia.

Penuturan senada disampaikan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Solo, Gatot Sutanto. Menurut dia, sangat penting memastikan sungai dan saluran-saluran air bersih dari sampah mendekati musim penghujan.

Khusus untuk Kali Pepe, dia melihat potensi wisata perahu dari Bendung Tirtonadi menuju hulu, serta sebaliknya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif