Indah Septiyaning Wardani / Kaled Hasby Ashshidiqy | SOLOPOS.com
Solopos.com, KARANGANYAR — Pemkab Karanganyar berencana menata kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Dharma Tunggal Bakti yang berada di Beji, Kelurahan Bejen, Kecamatan Karanganyar.
Penataan diusulkan dengan menambah penerangan untuk menghilangkan kesan angker dan seram TMP. Di samping mempercantik areal makam, penataan TMP ini juga dirancang untuk menambah sarana publik di wilayah kota.
Kabid Pemberdayaan dan Pembinaan Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Karanganyar, Jalu Setiyo Bintoro, mengatakan penambahan
penerangan merupakan masukan yang diterima dari masyarakat. Masukan ini akan diusulkan dikerjakan di 2024 mendatang.
“TMP ini bukan tempat pemakaman umum (TPU) sehingga diusulkan ditambah penerangannya agar tidak terlihat seram. TMP harus terlihat bahagia menyenangkan,” kata dia ketika dijumpai di sela Sosialisasi Tata Kelola Taman Makam Pahlawan di Hotel Pertama Sari Karanganyar pada Kamis (30/11/2023). Sosialisasi dihadiri jajaran TNI Angkatan Darat (AD), Polri, dan LVRI.
Dia mengatakan komponen utama TMP sesuai ketentuan harus ada tanah, makam, monumen atau tugu, plaza upacara, jalan utama, gerbang, tembok nama TMP. Kemudian tiang bendera, tembok abadi, ruang kantor, persemayaman, jalan petak dan pagar keliling. Selain itu komponen penunjang berupa taman, halaman parkir, rumah petugas, sarana rekreasi, tembok tatib dan helem tempur.
Menurutnya komponen ini harus terpenuhi, termasuk penunjang di mana salah satunya menambah sarana prasarana penerangan. “Saat ini kondisi TMP terisi 140 jenazah pahlawan. Masih ada sisa kurang lebih 100 pusara lagi,” kata dia.
Pedagang di sekitar TMP, Joko, setuju dengan rencana penambahan penerangan di kawasan TMP. Ini agar TMP tak terlihat lagi menyeramkan terutama saat malam hari. “Kalau lampu penerangan ditambah saya yakin di sini akan makin ramai,” kata dia.