Solopos.com, SOLO — Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, menanggapi kabar dirinya bakal menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Sabtu (23/9/2023) siang.
“Saya masih anggota, pokoknya itu doakan saja,” ujar dia saat diwawancara wartawan seusai menerima kartu tanda anggota (KTA) dari jajaran DPP PSI di Rumah Jokowi di Sumber, Banjarsari, Solo.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Disinggung alasan tidak memilih PDIP atau parpol lain, Kaesang menyebut PSI diisi anak-anak muda yang berkompeten. Selain itu PSI dia nilai mempunyai semangat dan daya juang tinggi.
Terkait rencana maju di Pilkada Kota Depok, Kaesang mengatakan akan melihat lagi perkembangan ke depan seperti apa. Bila bukan dirinya, dia memastikan tokoh yang pantas yang akan maju.
“Nanti kita lihat dulu. Tapi bagaimana pun dari PSI, kalau mungkin bukan saya, akan mengajukan tokoh-tokoh nasional yang memang pantas untuk diajukan,” tandas suami Erina Gudono tersebut.
Sementara ditanya restu dari sang ayah, Kaesang menyatakan Jokowi sangat sibuk dengan kegiatannya. Bila pun mendapat kesempatan bertemu dan mengobrol hanya sekira lima menit.
“Minta restu pasti. Tapi beliau itu sibuk banget kan. Mentok-mentok dapat waktu lima menit saja,” aku dia.
Disinggung pesan dari sang ayah, Kaesang menjawab secara diplomatis. Dia mengaku hanya meminta doa restu, bukan meminta pesan-pesan dari sang ayah.
“Saya cuma minta restu kan, bukan minta pesan,” ungkap dia disambut tawa dan tepuk tangan pengurus DPP PSI.