SOLOPOS.COM - Ilustrasi Gempa Bumi (Solopos)
Solopos.com, WONOGIRI — Gempa berkekuatan Magnitudo 6,1 mengguncang Pulau Jawa dengan pusat di barat daya Pacitan, Jawa Timur, Kamis (8/6/2023) pukul 00.04 WIB atau hanya empat menit selepas tengah malam.
Getaran gempa terasa cukup kencang di berbagai wilayah Pulau Jawa, bahkan guncangan disebut terasa sampai wilayah Pantura. Di Wonogiri yang berbatasan langsung dengan Pacitan, getaran gempa terasa di seluruh wilayah dari timur sampai ke barat.
Di kolom komentar unggahan akun Instagram @repostwonogiri, warga dari berbagai kecamatan menginformasikan dampak gempa tersebut.
“Aku yang di Baturetno kerasa buanget, Mana lama pula,” tulis salah satu warganet dengan nama akun @rahayukinanthi1.
“Aku yang di Baturetno kerasa buanget, Mana lama pula,” tulis salah satu warganet dengan nama akun @rahayukinanthi1.
“wonogiri digoyang,” timpal pengguna akun @r44ksss.
“Purwantoro banter polllllll,” tulis @mutia_refy.
“betal [Nguntoronadi] koyo digoyang,” tulis @ptrnov0311.
“Eromoko suwe n buanterr min .. mengkis tenan lgsg gendong anakku…” tulis @itapurwasuwita.
“Giriwoyo full gemeteran karo bingung bukak pintu,” tulis @wahyuws_set.
Informasi dari BMKG melalui akun Twitter @infoBMKG, pusat gempa bermagnitudo 6,1 itu berada di laut 117 km barat daya Pacitan, Jawa Timur. Lokasi tepatnya di 9.15 Lintang Selatan (LS) dan 110.69 Bujur Timur (BT).
Gempa yang berpusat di kedalaman 10 km tersebut tidak berpotensi tsunami. Namun, BMKG terus memperbarui informasi terjadinya gempa susulan dengan pusat di barat daya Pacitan. Tercatat ada tiga kali gempa susulan dengan magnitudo lebih kecil hingga pukul 01.00 WIB.
Gempa susulan pertama pada pukul 00.21 WIB dengan magnitudo 3,4 di kedalaman 14 km. Kedua pada pukul 00.36 WIB dengan magnitudo 3,5 di kedalaman 10 km.
Gempa susulan ketiga terjadi pada pukul 00.49 WIB dengan magnitudo 3,5 di kedalaman 19 km.