Soloraya
Rabu, 4 Oktober 2023 - 14:12 WIB

Gunung Lawu Kebakaran, Candi Cetho di Karanganyar Sepi Pengunjung 

Indah Septiyaning Wardani  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi objek wisata Candi Cetho di Jenawi, Karanganyar pada Rabu (4/10/2023). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Kunjungan wisatawan ke objek wisata Candi Cetho di Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, menurun sejak bencana kebakaran melanda lahan dan hutan Gunung Lawu pada Sabtu (30/10/2023). Lokasi kebakaran tak jauh dari objek wisata andalan Karanganyar tersebut.

Penjaga loket Candi Cetho, Dicki, mengaku kunjungan wisatawan sepi dalam tiga hari terakhir. Biasanya jumlah pengunjung 50 hingga 100 orang per hari. Namun sekarang maksimal hanya 30 orang. “Sepi. Mungkin dampak berita kebakaran Lawu,” kata dia ketika dijumpai Solopos.com di Candi Cetho pada Rabu (4/10/2023).

Advertisement

Dia mengatakan objek wisata Candi Cetho tetap dibuka, tidak terpengaruh dengan kebakaran Gunung Lawu. Pengunjung yang datang ke kawasan Candi Cetho berasal dari berbagai daerah. Tidak hanya di wilayah Soloraya, banyak juga pengunjung wilayah lain bahkan dari luar Pulau Jawa. Sering pula dijumpai wisatawan dmancanegara berdatangan ke Candi Cetho.

Tiket masuk pengunjung untuk domestik Rp15.000 per orang dan mancanegara Rp50.000 per orang. Tarif untuk tiket masuk Candi Cetho resmi naik per 1 April lalu. Kebijakan ini berdasarkan kesepakatan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jateng dan Pemkab Karanganyar.

Sebelumnya tiket masuk dibanderol Rp10.000 untuk wisatawan lokal, dan Rp30.000 untuk wisatawan mancanegara. Untuk tarif yang baru, pemerintah membagi menjadi tiga kelas. Wisatawan umum dalam negeri menjadi Rp15.000, pelajar lokal Rp7.000, wisatawan mancanegara Rp50.000, dan balita gratis.

Advertisement

Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar, Juli Padmi Handayani, mengatakan secara umum dampak kebakaran hutan Gunung Lawu ke wisatawan belum sampai terganggu. Objek wisata masih tetap dibuka.

“Belum ada dampak karena aktivitas ke Gunung jalurnya beda. Untuk pendakian juga sudah ditutup sejak Sabtu (9/9/20243),” katanya.

Kebakaran di kawasan hutan Gunung Lawu telah merembet ke jalur pendakian Gunung Lawu via Candi Cetho di area Argo Tiling.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif