SOLOPOS.COM - Salah satu tiang listrik di wilayah Desa Kanoman, Kecamatan Karangnongko, Klaten, miring akibat hujan lebat disertai angin kencang, Kamis (14/3/2024) sore. (Istimewa/BPBD Klaten)
Solopos.com, KLATEN — Hujan deras disertai angin kencang menerjang empat wilayah kecamatan di Kabupaten Klaten, Kamis (14/3/2024) sore. Akibat kejadian itu, sejumlah pohon dan beberapa tiang listrik di lima desa/kelurahan di empat kecamatan itu roboh.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Klaten, Syahruna, menjelaskan hujan lebat disertai angin kencang itu terjadi Kamis sekitar pukul 16.15 WIB. Adapun empat kecamatan yang terdampak yakni Manisrenggo, Karangnongko, Klaten Selatan, dan Gantiwarno.
Di Desa Tijayan, Kecamatan Manisrenggo, sekitar empat rumah dilaporkan mengalami kerusakan yakni genting diterbangkan angin serta ada kejadian pohon tumbang.
Hujan disertai angin juga mengakibatkan sejumlah pohon tumbang yang sempat menutup akses jalan di wilayah Desa Kanoman, Kecamatan Karangnongko, Klaten. Selain itu, tiga tiang listrik roboh dan satu kabel putus.
Sementara di Desa Tegalyoso, Kecamatan Klaten Selatan, satu pohon tumbang menimpa rumah. Di Kelurahan Gayamprit, Kecamatan Klaten Selatan, dua pohon tumbang di sekitar SMPN 2 Klaten. Peristiwa satu pohon tumbang juga terjadi di wilayah Desa Mlese, Kecamatan Gantiwarno.
Syahruna menjelaskan hingga pukul 21.20 WIB, sebagian dampak kejadian itu sudah terkondisikan. Ia menyebut hujan disertai angin kencang rawan terjadi di masa pancaroba. “Pancaroba diprediksi terjadi pada Maret-April,” kata Syahruna saat dihubungi Solopos.com, Kamis (14/3/2024).
Warga diminta tetap waspada terhadap cuaca ekstrem. Selain itu, upaya mitigasi diimbau terus dilakukan seperti memangkas dahan pohon yang sudah lebat dan berdekatan dengan rumah serta fasilitas lainnya.
Personel Pusdalops BPBD Klaten, Indiarto, menjelaskan tidak ada korban jiwa dari kejadian hujan deras dan angin ribut yang melanda empat kecamatan tersebut.
Sementara itu, PLN mengerahkan sejumlah tim untuk mempercepat proses recovery gangguan distribusi tenaga listrik. Dampak kejadian pada Kamis sore, aliran listrik sebagian wilayah Kecamatan Karangnongko dan sekitarnya padam.