Solopos.com, KLATEN — Tak hanya memikat anak-anak, keunikan wisata edukasi dan wahana outbond di Kampung Dolanan Sidowayah, Kecamatan Polanharjo, Klaten, juga menarik minat turis asing. Seperti yang terlihat pada Sabtu (29/6/2024).
Dua turis, Nick asal Polandia dan Bianca asal Spanyol, mengunjungi dan menjajal permainan tradisional di destinasi wisata yang dikelola Bumdes Sinergi, Desa Sidowayah, Polanharjo, tersebut. Mereka menjajal bermain egrang dan permainan lainnya.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Meski baru kali pertama mencoba, mereka terlihat lincah memainkan permainan tradisional yang membutuhkan keseimbangan serta koordinasi yang tepat antara tangan dan kaki itu.
“Tidak mudah bagi kami, tetapi kami sudah mencoba dan ini sangat menyenangkan,” kata Bianca saat ditemui wartawan seusai menjajal egrang. Bianca baru kali pertama berkunjung ke Indonesia.
Dia terkesan dengan keramahan warga yang dia temui. “Orang-orang sangat baik,” jelas dia.
Hal senada disampaikan Nick. Dia menceritakan berbagai permainan tradisional di Indonesia sangat menarik dan unik. “Saya sangat menikmati permainan lokal yang ada di sini,” kata dia.
Kedatangan kedua turis di Kampung Dolanan Sidowayah, Klaten, itu bersamaan dengan kegiatan Festival Sidowayah Bermain 2024. Kegiatan yang diikuti sekitar 150 anak itu digelar untuk menyambut Hari Anak Nasional serta mengisi liburan sekolah.
Anak-anak diajak menikmati berbagai permainan tradisional hingga membuat dan menerbangkan layang-layang. Selain itu, ada lokakarya damen serta lokakarya kreasi lurik.
Kampung Dolanan Sidowayah yang dikelola Bumdes Sinergi Sidowayah merupakan daya tarik wisata yang menawarkan edukasi serta wahana outbond. Di tempat itu, anak-anak didampingi para trainer diajak mengenal dan menikmati aneka permainan tradisional.
Tak sekadar menikmati, anak-anak diajak untuk membikin sendiri aneka alat permainan tradisional. Kepala Desa (Kades) Sidowayah, Mujahid Jaryanto, membenarkan kegiatan di Kampung Dolanan Sidowayah tak hanya menarik wisatawan lokal.
Rombongan wisatawan mancanegara pernah mengunjungi tempat itu sekaligus menjajal aneka permainan tradisional. “Sebelumnya juga ada rombongan wisatawan mancanegara ke sini,” kata Mujahid.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
