SOLOPOS.COM - Tumpukan sampah di TPA Putri Cempo di Mojosongo, Solo terbakar, Sabtu (16/9/2023). (Solopos.com/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SOLO – Kebakaran melanda Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo di Mojosongo, Solo, Sabtu (16/9/2023) sekitar pukul 13.00 WIB. Kobaran api diduga berasal dari gas metan yang terkena hawa panas musim kemarau.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Solo, Sutarja, mengatakan petugasnya langsung bergerak ke lokasi kebakaran begitu mendapat laporan. Saat ini, petugas damkar masih berupaya memadamkan kobaran api di TPA Putri Cempo.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Sebenarnya, satu unit mobil damkar sudah stand by di sekitar TPA Putri Cempo selama sebulan ini untuk mengantisipasi kebakaran sampah saat musim kemarau,” kata dia.

Jumlah mobil damkar asal Solo yang dikerahkan sebanyak 15 unit. Petugas menyemprotkan air di sekitar titik api di TPA Putri Cempo Solo. Saat musim kemarau, proses pemadaman terkendala angin yang bertiup kencang.

“Jika diperlukan ada bantuan mobil damkar dari daerah lain seperti Sukoharjo dan Karanganyar. Ini masih proses pemadaman, mudah-mudahan kobaran api segera padam. Kami mengantisipasi agar kobaran api tidak meluas,” lanjut Sutarja.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Solo, Kristiana Hariyanti mengatakan suhu udara terlalu panas sehingga menimbulkan percikan api yang menyambar gas metan dan membakar sampah. “Titik api di Blok B TPA Putri Cempo. Hanya di satu lokasi. Ini mobil damkar dan tim dari DLSH Solo berupaya memadamkan kobaran api,” ujar dia.

Disinggung soal luas lahan yang terbakar, Kristiana belum bisa memastikan lantaran harus dihitung terlebih dahulu. “Kalau sekarang belum bisa menyampaikan luas lahan sampah yang terbakar. Tim gabungan masih bekerja di lokasi kebakaran,” papar dia.

Selama ini TPA Putri Cempo Solo kerap terbakar saat musim kemarau. Kali terakhir, kobaran api melalap tumpukan sampah pada 2019. Kala itu, proses pemadaman berlangsung lebih dari satu hari lantaran kobaran api meluas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya