SOLOPOS.COM - Kondisi rumah di Dukuh Metuk Lor, Desa Tegalyoso, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten, yang terbakar, Kamis (25/1/2024) siang. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)
Solopos.com, KLATEN — Kebakaran melanda salah satu rumah di permukiman padat penduduk wilayah Dukuh Metuk Lor, Desa Tegalyoso, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten, Kamis (25/1/2024) siang. Satu unit sepeda motor matic serta surat-surat berharga milik penghuni rumah ludes dilalap si jago merah.
Rumah yang terbakar itu milik Itang Ristiyanto, 43, sedangkan peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Tidak ada korban jiwa atau terluka dari kejadian tersebut. Saat kebakaran terjadi, tidak ada orang di dalam rumah.
“Saat itu saya dikabari adik yang rumahnya di sebelah sini [rumah yang terbakar]. Pulang jemput anak sekolah tahu ada kebakaran kemudian memberi tahu saya,” kata Itang saat ditemui Solopos.com di lokasi kejadian.
Itang mengatakan rumahnya yang dilanda kebakaran di Klaten Selatan itu ditinggali keluarga anaknya. Saat kejadian, penghuni rumah sedang pergi alias rumah dalam kondisi kosong.
“Ukuran rumah sekitar 6 meter x 8 meter. Api tidak sampai merembet ke bangunan lain. Tadi warga membantu untuk menghalau api agar tidak merembet ke bangunan sebelah,” jelas Itang.
Penghuni rumah, Alfin, 20, menjelaskan seluruh isi rumah ludes terbakar. Api juga menghanguskan satu unit sepeda motor Honda Vario serta peralatan untuk usaha es krim hangus dilalap api. “Surat-surat seperti buku nikah serta STNK kendaraan ikut terbakar,” jelas Alfin.
Sebelum berangkat kerja, Alfin mengatakan kompor dalam kondisi mati termasuk obat nyamuk dimatikan. “Tadi tidak menyalakan kompor, obat nyamuk sudah dimatikan. Dugaan saya kemungkinan karena korsleting listrik,” jelas Alfin yang mengaku bekerja sebagai buruh bangunan.
Kebakaran di salah satu rumah di permukiman padat penduduk Dukuh Metuk Lor, Klaten Selatan, itu berhasil dipadamkan petugas Damkar Klaten dibantu TRC BPBD serta sukarelawan. Api berhasil dipadamkan kurang dari satu jam.
“Laporan diterima pukul 13.28 WIB dan tiba di lokasi pukul 13.37 WIB. Proses pemadaman selesai pukul 14.27 WIB,” kata Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, Sumino.
Sumino menjelaskan tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu. Seluruh bangunan rumah berukuran sekitar 60 meter persegi dilalap api. Kebakaran tak sampai merembet ke bangunan lainnya.
Nilai kerugian akibat kejadian itu ditaksir mencapai Rp120 juta. “Dugaan penyebab kebakaran karena korsleting listrik,” kata Sumino.