Soloraya
Selasa, 21 Mei 2024 - 19:36 WIB

Kembalikan Berkas Pendaftaran ke PDIP Karanganyar, Prihanto Janjikan Ini

Indah Septiyaning Wardani  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Direktur PUDAM Tirta Lawu Karanganyar Prihanto menyerahkan berkas pendaftaran sebagai bakal cawabup di DPC PDIP Karanganyar pada Selasa (21/5/2024). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR-Bakal calon wakil bupati (cawabup) Karanganyar yang juga Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Tirta Lawu Prihanto menjanjikan akan memberangkatkan umrah gratis 200 orang per tahun. Hal itu disampaikan Prihanto dalam pidato politiknya saat menyerahkan berkas pendaftaran sebagai bakal cawabup di DPC PDIP Karanganyar pada Selasa (21/5/2024).

Dana hingga Rp5 miliar akan disiapkan untuk merealisasikan program tersebut. Janji ini tak muluk-muluk, sebab program ini diterapkannya selama menjabat sebagai Direktur PUDAM Karanganyar.

Advertisement

Setiap tahun lima hingga sembilan orang karyawan PUDAM Tirta Lawu diberangkatkan ibadah umrah gratis ke Tanah Suci. Selain umrah gratis, Prihanto juga fokus untuk pemerataan pembangunan desa, serta pemberdayaan relawan di Karanganyar. Kemudian program pendidikan dan kesehatan gratis yang menjadi prioritas utama, jika kelak terpilih sebagai wabup Karanganyar.

Prihanto memilih mengembalikan berkas lamaran ini ke PDIP Karanganyar bertepatan dengan tanggal lahir sang istri. Ratusan massa, simpatisan dan sukarelawan ikut mendampingi Prihanto saat mengembalikan formulir pendaftaran tersebut.

Advertisement

Prihanto memilih mengembalikan berkas lamaran ini ke PDIP Karanganyar bertepatan dengan tanggal lahir sang istri. Ratusan massa, simpatisan dan sukarelawan ikut mendampingi Prihanto saat mengembalikan formulir pendaftaran tersebut.

“Bersama bupati akan membangun Karanganyar menjadi lebih baik. Saya juga mengadakan program umrah gratis kepada warga Karanganyar yang beragama Islam,” ujarnya.

Mengenai teknis pelaksanaan umrah gratis, dia akan melakukan sinkronisasi bersama bupati terpilih. Sedangkan untuk warga nonmuslim, Prihanto menyampaikan akan berdiskusi bersama Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB). Prihanto mengatakan ada ima visi misi yang menjadi program unggulannya.

Advertisement

Selain itu peningkatan kualitas sumber daya manusia berdasarkan nilai-nilai norma agama dan budaya juga menjadi perioritasnya. Program lainnya menciptakan pemerataan pembangunan berkeadilan serta perekonomian masyarakat yang berdaya saing dan meningkatkan daya dukung sektor pariwisata, serta mewujudkan Kabupaten Karanganyar yang aman, dan tertib.

Terpisah, Ketua Panitia Penjaringan dan Penyaringan Cabup dan Cawabup DPC PDI Perjuangan Karanganyar Latri Listyowati menyampaikan hingga menjelang penutupan pendaftaran, sudah ada enam orang yang mendaftar. Satu pendaftar untuk posisi cabup dan lima pendaftar untuk posisi cawabup.

“Dari enam pendaftaran, baru tiga yang mengembalikan formulir pendaftaran. Masing-masing untuk posisi cawabup,” katanya.
Dari enam orang tersebut, lanjut Latri, 3 orang sudah mengembalikan formulir ke DPC PDIP Karanganyar meliputi politikus partai Golkar, Aan Shopuanudin, Dirut PUDAM Tirta Lawu Prihanto dan Edi Susanto, Kepala Desa Gaum, Kecamatan Tasikmadu, Karanganyar sebagai Perwakilan Paguyuban Praja Lawu Karanganyar.

Advertisement

Sementara tiga lainnya, seperti politikus PDIP Rober Christanto, perwakilan partai PKS, dan pengacara Karanganyar Agus Hariyanto masih belum mengembalikan formulir pendaftaran.  Lebih lanjut Latri menuturkan DPC PDIP Karanganyar masih terus membuka peluang pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati tanpa menerapkan batas jumlah pendaftar.

“Yang jelas karena kita masih ada waktu sampai tanggal 27, ini masih ada kesempatan, kita tidak membatasi artinya bagi yang mendaftar bakal calon Bupati maupaun Wakil Bupati masih kita terima sampai tanggal 27, dan kemungkinan besar masih banyak yang ingin mendaftar,” ucapnya.

DPC PDIP, kata Latri, hanya membuka penjaringan bakal calon. Sementara untuk mekanisme penyaringan termasuk fit and proper test akan dilakukan oleh DPD dan DPP PDIP. “Keputusan siapa yang akan diusung PDIP semua ada di tangan DPP,” katanya.

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif