Soloraya
Rabu, 13 Desember 2023 - 15:06 WIB

KPU Sukoharjo Butuh 17.731 Petugas KPPS, Tes Kesehatan Jadi Syarat Utama

Magdalena Naviriana Putri  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua KPU Sukoharjo Syakbani Eko Raharjo saat ditemui seusai agendanya di Loby Bupati Sukoharjo, Rabu (13/12/2023). (Solopos.com/Magdalena Naviriana Putri)

Solopos.com, SUKOHARJO — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukoharjo membuka pendaftaran Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk Pemilu 2024 sejak Senin (11/12/2023). Hingga Rabu (13/12/2023) baru ada 1.916 pendaftar. Angkat tersebut baru sekitar 11% dari total kebutuhan 17.731 orang.

Ketua KPU Sukoharjo, Syakbani Eko Raharjo, menyebut kemungkinan pendaftar terkendala pada proses tes kesehatan yang menjadi syarat utama pendaftaran.

Advertisement

“Sampai kemarin baru ada 1.916 orang yang mendaftar dari 12 kecamatan. Mungkin ada kendala antrean tes kesehatan di Puskesmas. Sebetulnya selain di Puskesmas, tes kesehatan juga bisa dilakukan di rumah sakit atau klinik. Tetapi kami mendorong dilakukan di Puskesmas atau RS pemerintah,” ungkap Syakbani saat ditemui di Loby Kantor Bupati Sukoharjo, Rabu.

Dalam pertemuannya dengan Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, kala itu ia juga meminta Pemerintah Kabupaten Sukoharjo untuk membantu memberikan kemudahan akses kepada calon pendaftar untuk melakukan tes kesehatan.

Advertisement

Dalam pertemuannya dengan Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, kala itu ia juga meminta Pemerintah Kabupaten Sukoharjo untuk membantu memberikan kemudahan akses kepada calon pendaftar untuk melakukan tes kesehatan.

Sementara itu, anggota KPU Kabupaten Sukoharjo dari Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM, Murwedhy Tanomo, membeberkan akan ada 2.533 tempat pemungutan suara (TPS) 167 desa/kelurahan di 12 Kecamatan di Sukoharjo. Setiap TPS membutuhkan tujuh anggota KPPS sehingga total 17.731 orang yang akan direkrut.

Dalam pesta demokrasi serentak lima tahunan ini, beban kerja KPPS dinilai berat karena menjadi ujung tombak pelaksanaan pemungutan suara Pileg dan Pilpres. Oleh karenanya, KPU melakukan skrining awal yang cukup ketat agar petugas KPPS yang terpilih selalu dalam kondisi sehat dan fit.

Advertisement

Pengecekan kesehatan meliputi asam urat, gula darah, dan kolesterol untuk memastikan tidak ada penyakit komorbid pada peserta.

“Mengingat dengan beban tugas berat yang sudah menanti, kami meminta agar para pendaftar KPPS jujur mengenai kesehatan pribadi masing-masing,” imbaunya.

Kejujuran menjadi hal penting untuk disampaikan dengan tujuan menghindari risiko fatal saat menjalankan tugas di lapangan. Pendaftar yang memiliki penyakit bawaan seperti jantung atau lainnya wajin menyampaikan sejak awal mendaftar.

Advertisement

Masa pendaftaran KPPS Pemilu 2024 dibuka hanya 10 hari, mulai 11-20 Desember 2023. Hingga kini terhitung masih ada satu pekan proses rekrutmen. Hasil seleksi administrasi tersebut akan diumumkan pada, 23 Desember 2023 mendatang. Bagi pendaftar KPPS yang lolos seleksi, nantinya mendapat pembekalan dan bimbingan teknis.

Sementara itu Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, menyatakan Pemerintah Kabupaten Sukoharjo melalui Dinas Kesehatan akan merespons permintaan KPU terkait kemudahan akses bagi calon pendaftar KPPS untuk melakukan tes kesehatan. Hal itu sebagai bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten Sukoharjo dalam keberjalanan proses Pemilu 2024.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif