Solopos.com, WONOGIRI — Gudang peralatan kebersihan di SMA Pangudi Luhur Giriwoyo terbakar Sabtu (8/7/2023) pagi sekitar pukul 06.30 WIB. Beruntung, tidak ada korban kejadian dalam peristiwa tersebut.
Kapolres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah melalui Kasubag Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo, mengatakan penjaga sekolah pada pukul 05.30 WIB masih membuang sampah melewati gudang tersebut.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Dia kemudian mematikan lampu di sekitar gudang selanjutnya kembali ke rumah. “Pada pukul 06.30 WIB, warga sekitar sekolah mendengar suara ledakan dan kepulan asap di belakang SMA Pangudi luhur Giriwoyo kemudian mendekati lokasi,” kata dia, dalam keterangan tertulis kepada Solopos.com.
Setiba di lokasi, warga yang melihat api sudah berkobar kemudian berusaha memadamkan api dengan air keran dan air kolam lele yang berada di sebelah gudang.
Namun, api berkobar semakin besar membakar barang-barang yang terbuat dari plastik, kayu dan kertas serta sisa bahan bakar diesel dan mesin potong rumput di dalam gudang, sehingga warga akhirnya menghubungi petugas kebakaran Baturetno.
“Pada pkul 07.00 WIB, petugas pemadaman kebakaran tiba di lokasi dan memadamkan api hingga selesai. Setengah jam kemudian api dinyatakan padam dan petugas pemadam meninggalkan lokasi. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan Polsek Giriwoyo,” jelas Anom.
Kerugian materiil diperkirakan sebesar Rp10 juta dengan rincian, satu unit mesin diesel dua unit mesin potong rumput, satu unit tangki semprot hama dari bahan plastik, satu unit pompa air merk Sanyo, dan dua ruang gudang peralatan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
