Solopos.com, BOYOLALI — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Boyolali melalui Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) mengadakan Lomba Mata Pelajaran Islam dan Seni Islam atau Mapsi ke-24 tingkat kabupaten.
Lomba diadakan di Lapangan Kecamatan Nogosari pada Rabu (6/9/2023). Lomba tersebut diikuti 748 peserta yang merupakan perwakilan 22 kecamatan. Ada 13 cabang lomba pada Mapsi tersebut.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Ajang tersebut telah menelurkan jawara yang akan mewakili Boyolali pada ajang yang sama di tingkat Provinsi Jawa Tengah di Magelang. Pelaksana Humas KKG PAI Boyolali, Eksani, menuturkan juara I pada tiap cabang lomba akan maju lomba Mapsi di tingkat Provinsi Jawa Tengah pada 28-30 September 2023 di Kota Magelang.
“Ada 13 cabang lomba putra dan putri, terdiri dari materi PAI dan BTQ, azan dan ikamah, wudu dan salat, tilawah, hifzil Quran, macapat islami, khat, kaligrafi, cerita islam, pidato, duet religi, keterampilan komputer, serta rebana,” kata dia kepada Solopos.com, Kamis (7/9/2023).
Eksani kemudian menjelaskan juara I-III untuk masing-masing cabang lomba dengan perincian sebagai berikut:
Lomba PAI dan BTQ
Putri
– Juara I: Kecamatan Simo
– Juara II: Kecamatan Banyudono
– Juara III: Kecamatan Sambi
Putra
Juara I: Kecamatan Ngemplak
Juara II: Kecamatan Sambi
Juara III: Kecamatan Gladagsari.
Lomba Salat dan Wudu
Putri
– Juara I: Kecamatan Simo
– Juara II: Kecamatan Karanggede
– Juara III: Kecamatan Andong
Putra
– Juara I: Kecamatan Wonosegoro
– Juara II: Kecamatan Boyolali
– Juara III: Kecamatan Andong.
Lomba Azan dan Ikamah
– Juara I: Kecamatan Cepogo
– Juara II: Kecamatan Mojosongo
– Juara III: Kecamatan Nogosari.
Lomba Tilawah
Putri
– Juara I: Kecamatan Mojosongo
– Juara II: Kecamatan Ampel
– Juara III: Kecamatan Sawit
Putra
– Juara I: Kecamatan Ampel
– Juara II: Kecamatan Boyolali
– Juara III: Kecamatan Mojosongo
Lomba Hifzil Quran
Putri
– Juara I: Kecamatan Boyolali
– Juara II: Kecamatan Wonosegoro
– Juara III: Kecamatan Klego
Putra
– Juara I: Kecamatan Klego
– Juara II: Kecamatan Mojosongo
– Juara III: Kecamatan Boyolali
Lomba Kaligrafi
Putri
– Juara I: Kecamatan Boyolali
– Juara II: Kecamatan Simo
– Juara III: Kecamatan Tamansari
Putra
– Juara I: Kecamatan Banyudono
– Juara II: Kecamatan Cepogo
– Juara III: Kecamatan Simo
Lomba Khat
Putri
– Juara I: Kecamatan Sambi
– Juara II: Kecamatan Banyudono
– Juara III: Kecamatan Boyolali
Putra
– Juara I: Kecamatan Simo
– Juara II: Kecamatan Mojosongo
– Juara III: Kecamatan Sambi
Lomba Pidato
Putri
– Juara I: Kecamatan Simo
– Juara II: Kecamatan Wonosegoro
– Juara III: Kecamatan Andong
Putra
– Juara I: Kecamatan Andong
– Juara II: Kecamatan Klego
– Juara III: Kecamatan Ngemplak
Lomba Cerita Islam
Putri
– Juara I: Kecamatan Klego
– Juara II: Kecamatan Ampel
– Juara III: Kecamatan Boyolali
Putra
– Juara I: Kecamatan Banyudono
– Juara II: Kecamatan Musuk
– Juara III: Kecamatan Selo.
Lomba Macapat Islami
Putri
– Juara I: Kecamatan Boyolali
– Juara II: Kecamatan Cepogo
– Juara III: Kecamatan Tamansari
Putra
– Juara I: KecamatanWonosamodro
– Juara II: Kecamatan Cepogo
– Juara III: Kecamatan Musuk
Lomba Keterampilan Komputer
Putri
– Juara I: Kecamatan Klego
– Juara II: Kecamatan Ampel
– Juara III: Kecamatan Boyolali
Putra
– Juara I: Kecamatan Gladagsari
– Juara II: Kecamatan Boyolali
– Juara III: Kecamatan Teras
Lomba Duet Religi
– Juara I: Kecamatan Boyolali
– Juara II: Kecamatan Selo
– Juara III: Kecamatan Tamansari
Lomba Rebana
– Juara I: Kecamatan Mojosongo
– Juara II: Kecamatan Karanggede
– Juara III: Kecamatan Gladagsari
“Juara I rebana kembali diraih oleh SDN 2 Manggis Mojosongo. Tahun lalu juga SDN 2 Mojosongo, jadi mereka akan mewakili Boyolali kembali di tingkat provinsi,” kata dia.
Lebih lanjut, Eksani menyampaikan tim KKG PAI Boyolali akan melakukan pembinaan untuk para juara didampingi pembina di sekolah masing-masing untuk persiapan maju ke tingkat provinsi.
Sementara itu, Kepala Disdikbud Boyolali, Supana, dalam keterangan pers tertulis yang diterima Solopos.com pada Kamis berharap anak-anak Boyolali dapat mengembangkan semua bakat dan kreativitas baik di bidang agama, akademik, dan lainnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan agenda lomba Mapsi SD ke-24 di Boyolali dibarengkan dengan Nogosari Fair. Supana mengungkapkan ada banyak pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang turut hadir dalam agenda tersebut.
“Ini adalah wujud kolaborasi yang elok antara Pemerintah Kecamatan Nogosari dengan Disdikbud Boyolali,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
