SOLOPOS.COM - Pesilat bertanding dalam ajang Popda Pencak Silat Tingkat Kabupaten Boyolali di Gedung PGRI Boyolali, Selasa (27/2/2024). (Solopos/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Sebanyak 810 atlet pencak silat mengikuti ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah atau Popda tingkat Kabupaten Boyolali di Gedung PGRI Boyolali, Selasa-Kamis (27-29/2/2024). Mereka yang menjadi jawara Popda tersebut nantinya bakal dilatih oleh eks juara dunia pencak silat, Rony Syaifullah.

Rony yang juga Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Boyolali, menyampaikan Popda tingkat kabupaten tersebut bertujuan mengevaluasi sejauh mana hasil pembinaan atlet-atlet silat kategori pelajar.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Memang sejak jauh-jauh hari kami diberikan amanah mengadakan pembinaan baik berupa latihan maupun kompetisi,” kata dia saat ditemui wartawan di Gedung PGRI di sela-sela pertandingan, Selasa.

Ia menyebutkan pada kategori atlet dewasa IPSI Boyolali telah terbukti menelurkan tiga emas di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng 2023. Sehingga, dengan adanya kompetisi Popda di Boyolali diharapkan muncul tunas dan calon juara baru sebagai perwakilan Kota Susu di kancah yang lebih tinggi.

Rony memiliki mimpi besar yaitu menjadikan pesilat-pesilat asal Boyolali bisa meraih juara di tingkat nasional bahkan internasional.

“Yang sudah terlaksana baru nasional, yang masih menjadi PR adalah juara internasional. Ini adalah target kami ke depan. Mudah-mudahan dari Popda ini bisa kami filter yang memiliki talenta luar biasa untuk kami orbitkan menjadi pesilat andal internasional,” kata dia.

Selanjutnya, ia menyebutkan ada 188 kontingen yang terdiri dari pelajar setingkat SD-SMA yang mengikuti Popda Pencak Silat Boyolali 2024. Perlombaan dibagi menjadi kategori pertandingan pencak silat usia dini yaitu 10-12 tahun.

Lalu, kategori praremaja usia 12-14 tahun dan kategori remaja usia 14-17 tahun. Ketiga kategori ini dibagi lagi menjadi kelas A, B, C, D, E, F, G, dan seterusnya.

Selain itu ada kategori seni tunggal yang dikelompokkan sesuai berat badan peserta. “Setelah terpilih dan mewakili Boyolali, mereka akan mendapatkan materi-materi latihan dari saya. Paling tidak untuk motivasi dan menjadi konsultan dalam rangka meraih prestasi,” kata dia.

Latihan Intensif

Sementara itu, salah satu peserta Popda Pencak Silat Boyolali asal Desa Blagung, Simo, Kasih, mengaku sudah mempersiapkan diri selama satu bulan agar bisa menjadi jawara dalam ajang tersebut.

Siswi SMPN 2 Simo, Boyolali, tersebut mengatakan selama satu bulan latihan intensif lima kali sepekan tiap pukul 15.00 WIB-18.00 WIB. Beberapa latihan yang ia dapat seperti latihan tendangan, tarikan, dan teknik lain. Kasih juga mendapatkan latihan fisik selama satu bulan ke belakang.

Walau mengikuti kompetisi tingkat Boyolali, Kasih telah menargetkan agar bisa masuk ke tingkat nasional. Ia mengaku mengagumi sosok Ketua IPSI Boyolali Rony Syaifullah yang juga orang Blagung.

“Soalnya Pak Rony juga dari Blagung dan bisa jadi juara dunia. Saya juga pernah diajar sebentar kemudian diajar oleh anak didik beliau. Jadi target saya juga minimal [juara] nasional,” kata dia.

Ia semakin termotivasi untuk menang ketika diberi tahu atlet-atlet berprestasi bisa mendapatkan bonus, rumah, dan pekerjaan yang layak.

Terpisah, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Boyolali, Budi Prasetyaningsih, mengungkapkan cabang pencak silat memiliki atlet terbanyak di antara 21 cabang olahraga yang menggelar kompetisi di Boyolali.

“Popda di Boyolali mulai dari Senin [26/2/2024] hingga Minggu [3/3/2024]. Jadwal dan tempat tiap olahraga berbeda-beda,” kata dia.

Perempuan yang akrab disapa Ning tersebut berharap dengan diadakannya Popda di Boyolali dapat menghasilkan bibit atlet berprestasi. “Yang jelas berprestasi, tetapi juga harus ada sportivitas dan kekompakan,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya