SOLOPOS.COM - Proses evakuasi mayat perempuan lansia yang ditemukan di Gunung Asem, Sidoharjo, Wonogiri, Minggu (20/8/2023). (Istimewa/Polres Wonogiri)

Solopos.com, WONOGIRI — Mayat seorang perempuan yang sudah membusuk ditemukan di Gunung Asem Dusun, Dusun Gupit Wetan RT 001/RW 008 Desa Kebonagung, Kecamatan Sidoharjo, Wonogiri, Minggu (20/8/2023) pukul 09.00 WIB.

Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan korban diperkirakan sudah meninggal dunia sebulan lalu.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Jenazah atas nama Sutikem atau Sakiyem sudah meninggal dunia kurang lebih sebulan yang lalu menurut hasil olah TKP [tempat kejadian perkara]. Dari keluarga menerima kejadian tersebut sebagai takdir dan menolak dilakukan autopsi lebih lanjut,” papar Anom saat dihubungi Solopos.com, Senin (21/8/2023).

Anom melanjutkan keluarga korban juga sudah membuat pernyataan. Mayat perempuan lansia yang ditemukan di Sidoharjo, Wonogiri, itu teridentifikasi sebagai warga Jatisrono yang telah hilang selama sebulan.

Menurut Anom, kedua keponakan korban, Parsi dan Narmo, mengakui korban merupakan keluarga mereka yang telah hilang sebulan sebelumnya. Hal tersebut mereka pastikan setelah mengenali baju dan giwang yang dipakai korban serta gigi ompong mayat tersebut.

Keluarga menjelaskan korban memang sudah lanjut usia dan pikun. Kali terakhir keberadaannya diketahui saat pergi dari rumah sekitar sebulan lalu. Korban saat itu mengatakan hendak ke pasar, tetapi tidak pulang.

Sejak saat itu, keluarga telah melaporkan kehilangan korban ke Polsek Jatisrono. Sementara itu, mayat perempuan lansia itu sampai ditemukan warga sekitar bernama Arno yang tengah mencari rumput untuk pakan kambingnya di Gunung Asem, Kebonagung, Sidoharjo, Wonogiri.

Dia mencium bau busuk yang menyengat dan memutuskan mencari sumber bau tersebut. Setelah menemukan jenazah perempuan yang sudah membusuk itu, Arno kemudian turun gunung untuk memberi tahu warga, salah satunya Satiyo.

Selanjutnya Arno, Satiyo, dan warga sekitar lainnya mengecek mayat tersebut sembari menghubungi Polsek Sidoharjo. Olah TKP kemudian dilakukan Tim Kesehatan UPTD Puskesmas Sidoharjo, Relawan TRC dan Tim Identifikasi (Inafis) Polres Wonogiri.

Setelah diketahui korban meninggal dunia kurang lebih sebulan lamanya, warga diberi tahu mengenai laporan orang hilang di Jatisrono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya