SOLOPOS.COM - Bupati Klaten, Sri Mulyani, menaburkan bunga ke makam Bupati pertama Klaten di kompleks makam Dukuh Kauman, Desa Jimbung, Kecamatan Kalikotes, Kamis (27/7/2023). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATENSejarah Kabupaten Klaten mengenal Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Mangun Negoro sebagai Bupati pertama yang berkuasa di era 1800-an. Makamnya berada di kompleks Makam Panembahan Agung Kajoran di Desa Jimbung, Kecamatan Kalikotes.

KRT Mangun Negoro masih keturunan Panembahan Agung atau Pangeran Maulana Mas Ing Kajoran. Juru kunci makam Panembahan Agung Kajoran, Sayino, 78, mengatakan KRT Mangun Negoro merupakan cucu ke-10 Panembahan Agung. Dari informasi yang dia terima, KRT Mangun Negoro tinggal di Klaten.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Tempat tinggalnya di Klaten. Zaman dulu masih banyak berandal. Beliau [KRT Mangun Negoro] yang bisa mengatasi para berandal-berandal itu. Dari Keraton [Kasunanan Surakarta Hadiningrat] kemudian dijadikan bupati,” kata Sayino dalam bahasa Jawa saat ditemui wartawan di kompleks makam Panembahan Agung Kajoran, Kamis (27/7/2023).

Sayino tak mengetahui kapan KRT Mangun Negoro menjabat. Soal trah atau keturunan Bupati pertama Klaten itu, Sayino mengatakan saat ini sudah menyebar ke berbagai daerah.

Salah satu keturunan KRT Mangun Negoro, Sulistyo, mengatakan selama ini tak banyak informasi yang dia dapat soal sosok Bupati pertama Kabupaten Bersinar tersebut. Sulistyo berusaha menggali informasi terkait KRT Mangun Negoro.

“Keluarga saya tahunya mbah canggah saya putra Eyang Mangun Negoro. Kalau saya sudah keturunan kelima,” kata warga Kelurahan Gayamprit, Kecamatan Klaten Selatan, itu.

Sulistyo menjelaskan dia bersama Sayino, juru kunci makam Panembahan Agung, juga berusaha menelusuri jejak rumah KRT Mangun Negoro. Dari hasil penulusurannya, rumah KRT Mangun Negoro dulunya berada di wilayah Sidowayah, Kelurahan Kabupaten, Kecamatan Klaten Tengah.

Soal sosok KRT Mangun Negoro, Sulistyo hanya mengetahui dari lukisan yang ada di rumah yang pernah dia kunjungi itu. Dia menggambarkan sosok Bupati pertama Klaten pada lukisan itu sebagai orang yang berperawakan tinggi dan kurus. “Tetapi kewibawaannya bagus,” kata dia.

Sulistyo menyebut rumah itu sekaligus menjadi kantor KRT Mangun Negoro. Hanya, tanah serta rumah Bupati pertama itu sudah dijual belasan tahun lalu.

Sementara itu, Bupati Klaten, Sri Mulyani, bersama jajaran Forkopimda Klaten serta pejabat Pemkab Klaten menggelar ziarah ke sejumlah makam leluhur Klaten, Kamis (27/7/2023). Salah satunya ziarah ke makam Panembahan Agung Kajoran.

Setelah itu dilanjutkan ke makam Bupati kedua yang masih berada di satu wilayah. Ziarah itu menjadi agenda rutin saban peringatan Hari Jadi Kabupaten Klaten yang tahun ini sudah berumur 219 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya