Soloraya
Selasa, 2 April 2024 - 13:06 WIB

Merusak Pemandangan, Viaduk-Plintheng Semar Wonogiri Penuh Coretan Vandalisme

Muhammad Diky Praditia  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jembatan kereta api dan tembok Taman Plintheng Semar di jalan protokol menuju pusat kota Wonogiri yang belum lama dicat sudah penuh dengan coretan aksi vandalisme, Senin (1/4/2024). (Solopos/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Viaduk atau jembatan kereta api dan tembok sekitar Taman Plintheng Semar di jalan protokol pusat kota Wonogiri menjadi sasaran aksi vandalisme sehingga penuh dengan coret-coretan. Coret-coretan itu mengganggu pemandangan dan mengurangi keindahan kawasan tersebut.

Pantauan Solopos.com, Selasa (2/4/2024), grafiti itu hampir memenuhi kedua sisi jembatan kereta api. Selain itu ada pula di tembok bawah jembatan dan taman Plintheng Semar.

Advertisement

Coret-coretan itu berupa simbol-simbol tulisan berbagai warna namun tulisannya hanya berupa huruf-huruf yang tidak membentuk kata-kata yang jelas. Grafiti tersebut terpampang jelas dari arah selatan maupun utara jalan protokol.

Hal itu patut disayangkan karena wilayah itu merupakan wajah kota Kabupaten Wonogiri yang akan langsung terlihat oleh siapa pun yang masuk ke wilayah tersebut, termasuk para pemudik yang sebentar akan berdatangan di Wonogiri.

Advertisement

Hal itu patut disayangkan karena wilayah itu merupakan wajah kota Kabupaten Wonogiri yang akan langsung terlihat oleh siapa pun yang masuk ke wilayah tersebut, termasuk para pemudik yang sebentar akan berdatangan di Wonogiri.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Wonogiri, Joko Susilo, mengatakan aksi vandalisme di jembatan kereta api itu baru beberapa hari terakhir ini terjadi. Tindakan itu sangat jelas mengurangi keindahan wajah kota apalagi jembatan dan taman tersebut berada di jalan utama Wonogiri.

Joko menyayangkan tindakan tersebut karena sebenarnya fasilitas umum itu belum lama ini dicat. Informasi yang dia dapatkan, ada dua pelaku vandalisme itu yang sudah ditangkap Aparat Polres Wonogiri tiga hari lalu..

Advertisement

“Saat ini kami tengah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Tetapi, infonya dua pelaku yang ditangkap itu akan dihukum untuk mengecat ulang tembok dan jembatan yang mereka coret-coret,” kata Joko saat dihubungi Solopos.com, Selasa (2/4/2024).

Pasang Kamera CCTV

Joko menyebutkan sebenarnya tindakan vandalisme di viaduk dan sekitar taman itu bukan kali pertama ini terjadi. Tempat tersebut memang sudah kerap menjadi sasaran aksi vandalisme. Fasilitas umum lain, seperti papan-papan rambu lalu lintas di Wonogiri juga tidak lepas dari tindakan yang tidak bertanggung jawab itu.

Satpol PP Wonogiri berencana memasang kamera CCTV di sekitar jembatan kereta api dan Taman Plintheng Semar guna mencegah tindakan serupa terulang kembali. “Cuma kami harus koordinasi dengan pimpinan dulu. Yang jelas, kalau mau diawasi terus 24 jam kan tidak mungkin kalau tidak pakai kamera CCTV,” ujarnya.

Advertisement

Kepala Bidang Kebersihan dan Pertamanan DLH Wonogiri, Waris Kadarwanto, menyampaikan viaduk dan tembok di sekitar Plintheng Semar merupakan aset PT KAI sehingga DLH tidak bisa langsung mengecat ulang. DLH sudah menyurati PT KAI agar bisa mengecat ulang jembatan kereta tersebut. Dia menilai coret-coretan vandalisme itu mengurangi estetika kota.

”Padahal sudah ada tempat khusus bagi seniman mural untuk mengekspresikan karya, yaitu di tembok dekat perempatan Gudang Seng dan tembok permakaman dekat SMAN 1 Wonogiri. Kalau mural di jembatan itu, menurut kami kurang pas,” ucap Waris.

Sementara itu, berdasarkan unggahan akun resmi Unit Resmob Polres Wonogiri @resmobsambernyawa pada Minggu (31/3/2024), pelaku tindakan vandalisme di viaduk dan tembok taman Plintheng Semar sudah tertangkap.

Advertisement

Dalam unggahan itu ditampilkan dua pelaku yang masih remaja. Mereka sempat mengunggah aksi vandalisme itu di akun media sosial TikTok. Penangkapan itu sebagai respons atas keresahan masyarakat.

Unit Resmob Sambernyawa mengamankan pelaku vandalisme yang meresahkan masyarakat. Pelaku vandalisme tersebut kami amankan [tangkap] dan berikan pembinaan untuk efek jera,” tulis akun tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif