SOLOPOS.COM - Gerbang timur Benteng Vastenburg Solo. (http://cagarbudaya.kemdikbud.go.id/)

Solopos.com, SOLO — Bangunan cagar budaya Benteng Vastenburg Solo ramai menjadi perbincangan publik Soloraya seiring penyitaan yang dilakukan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Pusat (Jakpus) pada Rabu (26/7/2023) siang.

Di luar hal itu, sebenarnya banyak cerita rakyat atau urban legend yang menyertai keberadaan bangunan tersebut. Seperti dikisahkan Ketua Solo Societeit, sebuah komunitas pegiat sejarah, Dani Saptoni, Kamis (27/7/2023).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Dia menceritakan tentang keberadaan pohon beringin besar di tengah-tengah Benteng Vastenburg. Dalam tradisi Jawa, pohon itu disakralkan atau dikeramatkan. Bahkan banyak cerita rakyat yang mengiringi pohon itu.

“Muncul berbagai macam urban legend di sekitar pohon beringin. Dulu Pak Carolus, penunggu benteng pernah bercerita, era 2000-an masih sering ada orang berziarah ke pohon itu dengan berbagai tujuan,” ungkap Dani.

Salah satu tujuan para peziarah itu, lanjut dia, untuk menarik atau mendapatkan pusaka. Tidak main-main, di sekitar pohon beringin tersebut konon terdapat batu merah delima.

“Dimitoskan di situ ada merah delima,” ujar dia.

Namun dari cerita yang berkembang dari mulut ke mulut, Dani melanjutkan, tidak mudah untuk menarik pusaka merah delima itu. Sebab, pusaka tersebut konon ditunggui oleh sosok astral yaitu seorang putri cantik.

Sosok itu kemungkinan merupakan bentuk imajinasi orang atas batu merah delima.

“Sosoknya Putri Jawa, itu adalah bentuk imajiner dari merah delima tadi. Dulu banyak orang tahu, tapi sudah mulai menguap,” kata dia.

Seiring perkembangan zaman, kisah-kisah mitos dan mistis Benteng Vastenburg terus memudar. Generasi muda dan masyarakat modern tak tertarik lagi dengan kisah-kisah yang berdasarkan mitos yang tak bisa dibuktikan.

Apalagi beberapa tahun terakhir Benteng Vastenburg banyak digunakan untuk tempat penyelenggaraan event yang menghadirkan banyak orang. Sebut saja sederet konser musik, bakti sosial, dan pengajian.

Terlebih selama penyelenggaraan event itu tidak terjadi hal-hal yang berbau mistis, seperti kesurupan. Kini, yang perlu diwaspadai masyarakat ketika berkunjung ke Benteng Vastenburg adalah ular-ular berbisa.

Sebab, kerap ditemukan ular berbisa di kawasan itu dikarenakan ditumbuhi rerumputan yang menjadi habitat mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya