SOLOPOS.COM - Tim gabungan mengikuti apel pergeseran pasukan pengamanan Pemilu 2024 di Polres Klaten, Selasa (13/2/2024). (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN–Polres Klaten menggelar apel pergeseran pasukan untuk pengamanan tahap pemungutan suara Pemilu 2024 di halaman polres setempat, Selasa (13/2/2024). Pada pengamanan pemilu, setiap dua polisi mengampu keamanan di 16 tempat pemungutan suara (TPS).

Setiap TPS ada pengamanan dari petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) sebanyak dua personel. Pengamanan TPS itu dibantu 998 personel Polres Klaten serta 492 personel Kodim 0723/Klaten.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Pengamanan juga dibantu dari Batalyon Infanteri 408/Suhbrastha sebanyak 64 personel, serta Batalyon Arhanud Kodam IV/Diponegoro sebanyak 30 personel. Sehingga, total personel yang dilibatkan untuk mengamankan 4.198 TPS di Klaten yakni 10.024 orang.

Kapolres Klaten, AKBP Warsono, menjelaskan seluruh TPS di Klaten masuk kategori kurang rawan. “Sehingga pola pengamannya dua personel Polri membawahi 16 TPS,” kata Kapolres saat ditemui wartawan seusai apel, Selasa.

Meski masuk kategori kurang rawan, Polres sudah menyiapkan tim gerak cepat ketika ada permasalahan atau gejolak dan akan melakukan back up ketika ada kerawanan.

Kapolres menjelaskan sebelumnya sudah dilakukan simulasi soal pengamanan TPS. Masing-masing personel juga sudah diberi buku saku yang bisa menjadi pedoman mereka mengamankan TPS.

Kapolres meminta seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan Pemilu tetap menjaga kesehatan dan keselamatan selama bertugas.

“Sinergi dengan TNI serta libatkan Linmas. Jaga kenyamanan masyarakat, jaga norma dan etika. Laporkan setiap kendala ke perwira pengendali masing-masing,” jelas Kapolres.

Komandan Kodim 0723/Klaten Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, mengatakan hingga kini siatuasi keamanan di Klaten kondusif. Dia meminta agar suasana kondusif tetap terjaga pada hari H hingga pascapemungutan suara.

Dandim menjelaskan apel pergeseran tidak sekadar formalitas. Apel itu sebagai langkah pengecekan terakhir untuk mengamankan TPS.

Dia juga mengingatkan saat ini memasuki musim hujan serta cuaca sulit diprediksi. “Setiap anggota juga menyiapkan peralatan antisipasi terjadinya potensi kerawanan yang disebabkan faktor alam. Sudah disiapkan TPS yang menjadi cadangan apabila terjadi bencana,” kata Dandim.

Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan keamanan TPS menjadi hal penting. Penghitungan suara menjadi hal rawan terjadi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Pemilu Ini besar masa depan bangsa dan negara. Kami berharap Klaten tetap aman dan kondusif dan Indonesia tetap hebat,” kata Mulyani.

Mulyani meminta seluruh elemen bersatu untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban. “Jaga semangat kebersamaan, profesionalisme, netralitas dalam menjalankan tugas. Laksanakan tugas sesuai tupoksi dan kewenangan masing-masing,” kata Mulyani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya