Solopos.com, SRAGEN — Seorang perempuan pemilik Salon Sary di RT 003, Dukuh Kauman, Desa Bendungan, Kecamatan Kedawung, Sragen, Sari Ambarwati, 28, ditemukan meninggal dunia, Jumat (11/8/2023). Korban yang merupakan warga Dukuh Garut, Desa Dawung, Sambirejo, Sragen, meninggal dengan luka-luka yang mencurigakan.
Ia ditemukan di salonnya di barat Lapangan Bendungan, Kedawung yang kini dipasangi police line. Penemuan jasad korban bersamaan dengan adanya jalan sehat se-Kecamatan Kedawung di Lapangan Bendungan dalam rangka peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Pedagang warung pecel gendar di samping salon, Sumini, 70, mengungkapkan tak tahu apa yang terjadi karena memperhatikan acara jalan sehat. Tiba-tiba salon korban ramai warga.
“Saya kaget, tahu-tahu sudah ramai di depan salon. Mbak Sari itu orangnya baik dan sering jajan pecel saya. Ada polisi memasang garis kuning,” katanya Jumat sore.
Kapolres Sragen, AKBP Jamal Alam, melalui Kapolsek Kedawung, AKP Walidi, mengatakan korban kali pertama ditemukan oleh suaminya pada pukul 10.00 WIB. Polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban.
“Jenazah dibawa ke RSUD dr. Moewardi Solo untuk diautopsi. Korban memang pemilik salon. Saat meninggal tidak diketahui karena di dalam salon sendiri,” ujar Walidi saat dihubungi Solopos.com.
Kasatreskrim Polres Sragen, AKP Wikan Sri Kadiyono, mengatakan korban meninggal dengan tanda-tanda mencurigakan. Ada sejumlah luka lecet pada bahu kanan dan lecet pada leher kiri korban. “Kami masih masih menyelidiki karena belun diketaui motifnya. Olah kejadian perkara sudah dilakukan tadi siang” jelasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
