Solopos.com, SUKOHARJO — Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Jombor, Bendosari, Sukoharjo menyelenggarakan Senam Sicita Bersama yang dihadiri Bupati Etik Suryani, Sabtu (7/10/2023). Senam bersama itu merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan yang digelar dalam rangka memperingati Hari Olah Raga Nasional (Haornas) ke-40.
Kegiatan lainnya di antaranya perlombaan senam kreasi, pertandingan Voli dan tenis meja antar RW se-Kelurahan Jombor.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, menilai kegiatan tersebut merupakan langkah tepat untuk menjalin keakraban dan kebersamaan di antara warga. Selain itu juga untuk membiasakan diri untuk gemar berolahraga mewujudkan kesehatan jasmani dan rohani.
“Perlu kita sadari bersama bahwa hanya bangsa yang sehat jasmani dan rohaninya yang mampu membangun masa depannya dengan sukses dan gemilang,” papar Etik.
Selain menggelar Senam Sicita, juga dilaksanakan seremoni penyerahan hadiah lomba yang diselenggarakan oleh LPM Kelurahan Jombor. Etik berharap lomba-lomba tersebut mampu menggelorakan kembali panji-panji olahraga melalui slogannya Memasyaratkan Olahraga Menggelorakan Masyarakat dalam rangka Meningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat.
Pemkab Sukoharjo juga berkomitmen mendukung penuh kemajuan olahraga. Hal tersebut dibuktikan dengan pembangunan GOR Tipe B di Gayam, Sukoharjo, yang prosesnya terus dipantau Bupati Etik.
Selain itu dukungan penuh pada atlet dan pelatih juga dilakukan untuk meningkatkan prestasi diberbagai kejuaraan dan mengharumkan nama Kabupaten Sukoharjo.
Dalam peringatan Haornas ke-40 Tahun 2023 di GOR Merdeka Jombor Bendosari, Sabtu (9/9/2023) lalu, Etik mengatakan perlu adanya kolaborasi dan komitmen yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah, swasta dan stakeholder Olahraga untuk mencetak para juara.
Hal ini sejalan dengan logo dan tema Haornas ke-40 tahun 2023, yakni Gelanggang Semangat Pemenang. Menurutnya untuk menjadi pemenang sejati harus dilakukan dengan semangat mencetak bangsa yang bugar dan produktif, juga semangat mencetak para pemenang kompetisi pada ajang internasional demi keharuman bangsa dan negara.
“Untuk mencapai itu, tahapan panjang harus dilalui diawali pembudayaan olahraga, pembinaan sejak usia dini secara berjenjang dan sistematis serta didukung dengan penerapan sport science. Hal ini tentunya perlu dilakukan secara serius, teroganisasi, profesional, dan pengerahan segenap sumber daya yang kita miliki,” ungkap Etik.E
Etik berharap Pemkab Sukoharjo mampu memberikan kontribusi untuk mencapai tujuan pembangunan olahraga dalam dimensi yang lebih luas. Di antaranya mewujudkan Indonesia Bugar Berkarakter Unggul dan Berprestasi Dunia, pemberdayaan ekonomi melalui sport industry dan sport tourism.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
