Solopos.com, KLATEN — Tol Jogja-Solo bakal dioperasikan secara fungsional unuk melayani arus mudik dan balik Lebaran 2024 selama 11 hari mulai Jumat (5/4/2024) hingga Senin (15/4/2024). Ada dua gerbang tol yang dibuka di wilayah Klaten selama pengoperasian tersebut.
Kasatlantas Polres Klaten, AKP Riki Fahmi Mubarok, mengatakan dari PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) selaku penyelenggara jalan tol sebenarnya menyiapkan jalur sepanjang 25 kilometer (km) atau sampai Karangnongko, Klaten.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Jalur yang disiapkan itu lebih panjang 3 km dibandingkan jalur yang resmi dibuka selama arus mudik dan balik Lebaran 2024 yakni dari Kartasura hingga titik keluar di wilayah Ngawen.
Di STA-25, titik keluar berada di Jl Jagalan, Desa Jagalan, Kecamatan Karangnongko. Jalan tersebut menyambung dengan Ngrundul, Pluneng, Basin, hingga keluar jalan raya Solo-Jogja.
“Dari JMJ sebagai penyelenggara jalan tol disiapkan hingga KM 25. Tetapi kami sudah melakukan survei,” kata Kasatlantas saat ditemui wartawan di Polres Klaten, Senin (1/4/2024).
“Karangnongko arterinya tidak memungkinkan. Jalur Karangnongko dan Kebonarum sampai Basin dan Jogonalan itu delay system hanya 4 km sampai ke jalur Jogja-Solo. Sementara dari Kemenhub memprediksi lonjakan pemudik luar biasa. Misalkan menyiapkan rekayasa, perlu ada delay system yang panjang,” tambahnya.
Lantaran hal itu, Kasatlantas mengatakan hanya dua pintu yang diefektifkan selama pengoperasian tol fungsional Lebaran di Klaten. Dua pintu keluar itu yakni di wilayah Kuncen, Kecamatan Ceper, yang menyambung dengan jalan raya Solo-Jogja serta di Ngawen yang menyambung dengan ruas jalan raya Klaten-Jatinom.
Jalur keluar tol di Karangnongko baru dibuka ketika kondisi tertentu atau situasional. “Karangnongko hanya digunakan untuk pengalihan sementara apabila dari Ngawen memang sudah padat,” kata Kasatlantas.
Kasatlantas membenarkan Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, sempat mengecek kesiapan jalur tol Solo-Jogja yang bakal dibuka fungsional pada arus mudik dan balik Lebaran nanti.
Batas Kecepatan
Secara umum, jalur fungsional sudah siap dilintasi dengan batasan kecepatan tertentu. Hanya, ada permintaan agar pada beberapa titik perpindahan jalur ada petugas yang bersiaga. “Instruksi Pak Kapolda ada jalur yang A-B kami kasih personel di dalam tol untuk jalur perlambatan,” kata Kasatlantas.
Sebagai informasi, tol Solo-Jogja bakal dibuka secara fungsional pada arus mudik dan balik Lebaran 2024 selama 11 hari mulai 5 April 2024. Panjang tol yang dioperasikan secara fungsional sepanjang 22 kilometer (km) dari Kartasura hingga Ngawen, Klaten.
Pada 5-11 April 2024 atau arus mudik, tol fungsional dioperasikan untuk arah Kartasura menuju Klaten. Sementara pada arus balik, 12-15 April 2024, tol fungsional beroperasi untuk arah sebaliknya atau Klaten menuju Kartasura.
Jenis kendaraan yang boleh melewati tol fungsional hanya golongan 1 berupa kendaraan roda 4 nonbus dan nontruk. Jam beroperasinya pukul 06.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Bagi para pemudik bisa memasuki tol fungsional melalui beberapa akses. Pada periode mudik, pemudik dari jalur tol Trans Jawa dapat langsung melanjutkan perjalanan ke jalur fungsional ini melalui Gerbang Tol Colomadu dan langsung menuju titik keluar di Desa Kuncen, Kecamatan Ceper atau di Desa/Kecamatan Ngawen.
Sedangkan pemudik dari jalan arteri Solo-Semarang naik dari Solo maupun Boyolali bisa masuk melalui gerbang tol Banyudono untuk tujuan tol Trans Jawa maupun Klaten dan Jogja.
General Manager Lahan dan Utilitas PT JMJ, Muhammad Amin, mengatakan konstruksi jalan tol yang akan dilewati terus disiapkan. “Nanti dioperasikan untuk satu arah saja. Untuk kecepatan maksimal masih sama dengan saat Nataru [maksimal 40 km/jam],” jelas Amin, Selasa (26/3/2024).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
