SOLOPOS.COM - Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf bersama motor Yamaha All New Nmax 155 (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Profil Habib Syech Abdul Qodir Assegaf banyak bikin penasaran masyarakat mengingat ulama besar dari Solo, Jawa Tengah ini dikenal juga sebagai penyanyi lagu religi.

Ulama besar satu ini kerap mengisi pengajian di berbagai daerah, termasuk acara Sinergi Memperkuat Wisata Religi Solo yang diadakan di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo pada Kamis, 31 Agustus 2023.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Bukan hanya itu, pria yang akrab disapa Habib Syech ini juga pernah mengisi pengajian di beberapa kota di Indonesia, seperti Magelang, Blora, Wonogiri, Purworejo, Madiun, Lumajang, Grobogan, Sragen, Yogyakarta, Pati, Kudus, Kendal, Kota Semarang, hingga Tabalong di Kalimantan Selatan.

Namanya yang tersohor di Indonesia sebagai ulama besar membuat masyarakat penasaran dengan profil Habib Syech Abdul Qodir Assegaf ini.

Mengutip informasi di laman resmi Laduni.id, Habib Syech lahir di Solo pada 20 September 1961 dari ayah bernama Abdul Qodir Assegaf. Habib Syech memiliki istri bernama Sayyidah bin Hasan Alhabsyi dan mempunyai empat putra, yakni Habib Muhammad Bagir bin Syech Assegaf, Habib Umar bin Syech Assegaf, Sayyid Abu Bakar bin Syech Assegaf, dan Sayyid Toha bin Syech Assegaf.

Semenjak kecil, Habib Syech memperoleh pendidikan dari ayahnya hingga usia 20 tahun saat sang ayah meninggal dunia. Setelah itu, Habib Syech berguru kepada pamannya, yakni Habib Ahmad bin Abdurrahman Assegaf serta ulama besar Solo bernama Habib Anis bin Alwy Al Habsyi.

Profil Habib Syech, Dakwah Bernada Selawat

Berguru dari tiga ulama besar, Habib Syech memberanikan diri untuk mensyiarkan selawat yang beradu dengan nada-nada apik nan klasik. Suaranya yang berat, berwibawa serta khas akan menyihir dan menghipnotis ribuan jemaah yang mendengar lantunan selawatnya.

Dari profil Habib Syech Abdul Qodir Assegaf diketahui Habib Syech memulai dakwah sejak 1980. Meskipun awalnya Habib Syech hanya mengikuti kegiatan yang diadakan masyarakat, tetapi karena perhatian dan komitmen Habib Syech dalam memberikan layanan kepada masyarakat telah menyita banyak perhatian masyarakat. Lambat laun, minat masyarakat yang terus tumbuh dan berkembang dimanfaatkan untuk berdakwah.

Dalam buku berjudul Hati Putih Habib Syech: Shalawat, Amalan, dan Inspirasi Hidupnya karya Ahmad Zainal Abidin, Habib Syech dikenal sebagai sosok yang tidak hanya pintar dalam berdakwah dan menyampaikan pesan moral yang luhur, tetapi juga mempraktikkan semua yang telah dia sampaikan sebagai laku hidup. Kalau ia menyampaikan tentang pentingnya sedekah, maka dia adalah sosok yang sangat dermawan.

Jika dia menyampaikan pentingnya membantu dan mengasihi mereka yang lemah, maka dia juga mempraktikkan aksi sosial untuk masyarakat yang tidak mampu. Kedalaman ilmu dan keselarasan antara perkataan dan perbuatan, antara ilmu dan amal, mengantarkan ia sebagai sosok yang kharismatik, di samping juga karena silsilah keluarganya.

Dari profil Habib Syech Abdul Qodir Assegaf juga diketahui, bahwa ulama besar satu ini memiliki 13 album yang berisi selawat. Beberapa single yang pernah dia rilis, di antaranya Kisah Sang Rosul, Sholawat Badar, Ya Habib, Man Ana, Yaa Thoyba, Marhaban Yaa Marhaban, Shalawat Badar, hingga Allahul Kafi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya