Soloraya
Kamis, 23 November 2023 - 21:53 WIB

Punya Wajah Baru, Pantai Klotok Wonogiri Padat Pengunjung tiap Akhir Pekan

Muhammad Diky Praditia  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wajah baru Pantai Klotok tampak dari atas di Desa/Kecamatan Paranggupito, Kabupaten Wonogiri, Kamis (16/11/2023). (Istimewa/Agus Kurniawan)

Solopos.com, WONOGIRI — Revitalisasi Pantai Klotok yang berada di sebelah barat Pantai Sembukan di Desa/Kecamatan Paranggupito wilayah selatan Wonogiri memang belum kelar 100%. Namun, perombakan cukup mengubah wajah pantai itu menjadi semakin indah.

Bahkan meski belum secara resmi dibuka untuk umum, pantai itu sudah ramai didatangi pengunjung. Koordinator Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Paranggupito, Agus Kurniawan, menyampaikan meski revitalisasi belum selesai 100%, sudah banyak pengunjung yang berwisata ke Pantai Klotok setiap hari.

Advertisement

Mereka datang dari daerah sekitar seperti Wonogiri, Pacitan, dan Gunungkidul. Pengunjung semakin meningkat saat akhir pekan atau Sabtu-Minggu. “Parkiran di pantai itu selalu penuh. Apalagi kalau weekend itu ramai dari pagi sampai sore. Padahal sebelumnya tidak seramai itu,” kata Agus saat dihubungi Solopos.com, Kamis (23/11/2023).

Agus menyampaikan untuk saat ini pengunjung belum diminta membayar retribusi wisata atau tiket masuk sebab revitalisasi belum selesai. Tetapi mengingat animo masyarakat yang cukup tinggi, dalam waktu dekat ini Pemkab Wonogiri, Pemdes Paranggupito, dan Pokdarwis Paranggupito bakal menggelar rapat untuk membahas pengelolaan sementara sampai revitalisasi selesai.

Menurutnya, berdasarkan peraturan, retribusi untuk masuk ke kawasan Pantai Sembukan yang berada di sebelah Pantai Klotok senilai Rp5.000/tiket. “Nanti ada rapat, soalnya kan perlu dibahas siapa yang mengelola sampah dan lain sebagainya,” katanya.

Advertisement

Dia melanjutkan dampak ekonomi dari revitalisasi Pantai Klotok dan Sembukan sudah mulai dirasakan warga setempat. Sudah ada beberapa pelaku usaha yang berjualan di Pantai Klotok setiap hari.

Wahana ATV Laris Manis

Dagangan mereka bahkan hampir selalu habis. Saat sudah selesai direvitalisasi dan diserahkan ke Pemkab Wonogiri, pelaku usaha mikro kecil diyakini bakal makin banyak yang berdagang di kawasan Pantai Sembukan dan Pantai Klotok.

Menurutnya, saat ini sudah ada lebih dari 30 pedagang yang mendaftar untuk menggelar lapak di kawasan wisata itu. Agus juga cukup yakin setelah revitalisasi pantai itu selesai, tingkat kunjungan ke Desa Wisata Paranggupito semakin meningkat.

“Hanya, tantangan pengelola adalah bagaimana menjaga agar masyarakat tetap berkunjung ke pantai itu secara berkelanjutan. Jadi tidak hanya saat baru-baru saja, setelah itu sepi. Perlu ada pembaruan secara bertahap agar pengunjung tidak bosan,” ungkap dia.

Advertisement

Dia menambahkan di Pantai Klotok itu Pokdarwis Paranggupito juga menyediakan wahana motor all terrain vehicle (ATV) sebanyak enam unit. Para wisatawan bisa mengendarai ATV dengan membayar Rp20.000 untuk lima kali putaran.

“Weekend kemarin, setengah hari saja, pemasukan dari wahana motor ATV itu sekitar Rp700.000,” imbuh Agus.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pantai Klotok dan Pantai Sembukan di selatan Wonogiri direvitalisasi dengan anggaran senilai Rp10 miliar yang berasal dari dua sumber. Anggaran revitalisasi Pantai Sembukan berasal dari Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Tengah senilai Rp5 miliar.

Sedangkan Pantai Klotok didanai Dana Alokasi Khusus senilai Rp5 miliar. Dari foto-foto yang diperoleh Solopos.com, perubahan wajah Pantai Klotok sudah tampak dengan jalan menuju pantai yang dibuat berkelok dengan batako. 

Advertisement

Mendukung City Branding Wonogiri

Jalan itu dilengkapi jalur untuk penyandang tunanetra sehingga ramah difabel. Di sepanjang jalur itu telah dibangun gazebo-gazebo. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Wonogiri, Heru Utomo, yang sempat meninjau lokasi belum lama ini menghitung ada 23 gazebo yang sudah dibangun.

“Kemarin kami sudah cek ke sana. Tempatnya bagus. Pantai Klotok sudah hampir jadi, saya hitung ada 23 gazebo di sana. Semakin terlihat indah,” kata Heru, Kamis.

Deretan gazebo siap menyambut pengunjung di Pantai Klotok, Desa/Kecamatan Paranggupito, Kabupaten Wonogiri, Senin (20/11/2023). (Istimewa/Panggah Triasmara)

Heri mengaku yakin akan banyak warga yang berkunjung ke pantai di Wonogiri selatan itu setelah revitalisasi. Upaya mempercantik wajah kedua pantai itu juga bagian dari membangun city branding Wonogiri yang menonjolkan sektor wisata.

Dengan pemandangan yang semakin ciamik dan akses yang semakin mudah, pantai itu diharapkan bakal makin memikat wisatawan untuk berkunjung. Kepala Seksi Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Wonogiri, Panggah Triasmara, membenarkan revitalisasi Pantai Klotok hampir selesai 100%.

Advertisement

Sedangkan revitalisasi Pantai Sembukan masih sekitar 80%. Dipastikan revitalisasi kedua pantai itu bisa selesai sebelum 2024. Melalui revitalisasi itu, wajah kedua pantai yang berdampingan tersebut dipercantik sehingga diharapkan menambah daya tarik wisata.

Kendati demikian, proyek revitalisasi pantai di selatan Wonogiri itu tidak akan mengubah banyak topografinya. Hal itu mengingat kawasan Pantai Sembukan merupakan salah satu geosite UNESCO Global Geopark Gunung Sewu yang harus dijaga kelestariannya.

Dikelola Pemkab dan Pemdes

Adapun revitalisasi di Pantai Klotok dilakukan dengan menambah sejumlah gazebo yang berjejer di sepanjang jalan menuju pantai. Selain itu pembangunan jalan batako akan membuat kawasan pantai tampak bersih berseri.

Di sepanjang jalan itu pula dipasang pembatas pagar dari kayu yang dicat warna cokelat yang memberikan kesan alami. Fasilitas umum seperti tempat parkir, toilet, dan musala juga telah tersedia.

“Pantai Klotok kemarin kami cek sudah hampir selesai. Tinggal sedikit lagi pembangunannya. Sementara Pantai Sembukan masih perlu beberapa pembangunan. Konsep revitalisasi kedua pantai itu hampir sama,” kata Panggah saat dihubungi Solopos,com, Kamis (23/11/2023).

Panggah melanjutkan objek wisata Pantai Sembukan dan Klotok di wilayah selatan dikelola Pemkab Wonogiri bekerja sama dengan Pemerintah Desa Paranggupito. Selama ini, Pantai Klotok belum terkelola dengan baik.

Advertisement

Dia meyakini permak wajah kedua pantai itu akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi warga sekitar. Apalagi tujuan dari adanya Geopark Gunung Sewu yaitu memberikan dampak ekonomi kepada warga sekitar kawasan.

“Tentu nanti akan berdampak. Pengelolaannya nanti bekerja sama dengan warga setempat. Di sana juga ada Desa Wisata Paranggupito. Harapannya pengunjung desa wisata menjadi meningkat juga setelah ini,” ujar dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif