SOLOPOS.COM - Ketua Umum DPP Jaringan Kemandirian Nasional (Jaman), Iwan Dwi Laksono. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO—Pernyataan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, yang menyebut organisasi sukarelawan ayahnya, Joko Widodo (Jokowi) yang paling tidak setuju ketika dirinya maju sebagai Cawali Solo 2020, menuai sejumlah tanggapan.

Salah satunya dari Ketua Umum DPP Jaringan Kemandirian Nasional (Jaman), Iwan Dwi Laksono, yang merupakan organisasi sukarelawan pendukung Jokowi. Dia menyatakan sedari awal Jaman mendukung Gibran maju Pilkada Solo.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Saya ingat kami relawan Jokowi deklarasi mendukung Mas Gibran pada 1 Agustus 2019. Jejak digitalnya masih ada. Jaman juga menginisiasi pembentukan gabungan relawan,” ujar dia kepada Solopos.com, Selasa (11/7/2023).

Iwan menjelaskan ketika itu dirinya berkolaborasi dengan relawan dari Jaringan Makmur Nusantara (JMN). Dalam perjalanannya, gabungan sukarelawan yang mereka galang itu menjadi kelompok Kancane Gibran Gaes atau Kagege.

Kagege itu dibentuk pada November 2019. “Awalnya ada tasyakuran kemenangan Pak Jokowi di sekitar Keraton. Saya bilang bagaimana bila Mas Gibran jadi Cawali Solo. Teman-teman kaget awalnya, tapi mendukung,” urai dia.

Dari pembicaraan itu, Iwan melanjutkan pertemuan lanjutan dilakukan di Dapoer Solo yang berbuah pembentukan aliansi pemenangan Gibran. Proses itu menurut dia berlangsung sebelum ada rekomendasi Cawali dari DPP PDIP.

“Saya tidak tahu apa motif Mas Gibran bilang seperti itu. Cuma motivasi kami mengingatkan bahwa kami sejak awal Mas Gibran berproses, kami membentuk relawan untuk pemenangan beliau. Bukan maksud kami protes,” imbuh dia.

Iwan mengatakan sedikit banyak ada peran sukarelawan Jokowi di masa-masa awal Gibran akan maju sebagai Cawali Solo 2020. Sebab penggalangan dukungan yang dilakukan saat itu membuat elektabilitas Gibran meningkat.

Sehingga pada akhirnya DPP PDIP melihat dan mempertimbangkan elektabilitas Gibran dalam menjatuhkan rekomendasi Cawali Solo. “Ketika itu elektabilitas Mas Gibran 60 an persen. Sedikit banyak hasil kerja relawan,” aku dia.

Iwan menyatakan Jaman tetap berkomitmen mendukung Gibran sebagai sosok pemimpin muda potensial. Bahkan ketika Gibran berkontestasi pemilu apapun nanti, misalnya Pilkada DKI Jakarta, Jaman tetap akan memberikan dukungan maksimal.

Disinggung sikap politik Jaman di kontestasi Capres-Cawapres 2024, menurut Iwan organisasinya sudah menyatakan dukungan untuk Ganjar Pranowo.

“Kami sudah declare internal mendukung Pak Ganjar di Pemilu 2024,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya