Soloraya
Kamis, 22 Juni 2023 - 13:49 WIB

Sadis! Mayat Perempuan Ditemukan di Nangsri Klaten, Kepalanya Terpenggal

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Garis polisi terpasang di rumah yang ada di Dukuh Dumung, Desa Nangsri, Kecamatan Manisrenggo, Klaten, tempat ditemukannya mayat perempuan dalam kondisi bersimbah darah dan kepala terpenggal, Kamis (22/6/2023). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Warga Dukuh Dumung, Desa Nangsri, Kecamatan Manisrenggo, Klaten, digegerkan penemuan mayat perempuan dalam kondisi bersimbah darah di dalam salah satu rumah, Kamis (22/6/2023) pagi.

Tak hanya itu, saat ditemukan, kepala perempuan itu juga sudah terpenggal dan terpisah dari badan. Berdasarkan informasi dihimpun Solopos.com, posisi badan berada di dalam kamar sementara kepala berada di luar kamar.

Advertisement

Perempuan yang ditemukan meninggal dunia tersebut selama ini tinggal di rumah kontrakan tersebut. Perempuan yang diperkirakan berumur 50 tahun itu merupakan warga Jawa Barat.

Selama beberapa bulan terakhir, seorang laki-laki juga tinggal di tempat tersebut. Laki-laki itu juga berasal dari luar daerah. Selama ini warga tak begitu mengenal orang-orang yang tinggal rumah kontrakan yang jadi lokasi penemuan mayat di Nangsri, Manisrenggo, Klaten.

Sepengetahuan warga, aktivitas orang-orang yang tinggal di rumah itu yakni pengemasan beras yang didatangkan dari luar daerah. Sejumlah warga juga menjelaskan sebelumnya tidak terdengar keributan dari rumah kontrakan yang terpisahkan kebun dengan rumah warga lainnya itu.

Advertisement

“Tidak ada keributan apa-apa. Tadi pagi tahu-tahu sudah banyak polisi di sini,” jelas salah satu warga, Ima, 37, saat ditemui di rumahnya, Kamis.

Kepala Desa (Kades) Nangsri, Sumarjo, juga tak mengatakan menerima informasi terkait penemuan jenazah perempuan itu pada Kamis sekitar pukul 06.00 WIB.

“Saya kemudian datang ke lokasi dan sudah dipasang garis polisi. Setahu saya kantong jenazah dikeluarkan dari rumah dan dimasukkan ke ambulans sekitar pukul 07.30 WIB,” kata Sumarjo.

Advertisement

Solopos.com masih menunggu informasi lengkap mengenai kejadian tersebut dari kepolisian.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif