SOLOPOS.COM - Sriyanto, 63, calon haji asal Desa Bawak, Kecamatan Cawas, Klaten, yang akan berangkat naik haji tahun ini mengikuti bimbingan manasik di Gedung Al Mabrur Klaten, Senin (22/4/2024). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Seorang petani tulen asal Desa Bawak, Kecamatan Cawas, Klaten, tak menyangka bisa berangkat naik haji pada tahun ini. Petani bernama Sriyanto, 63, itu bakal berangkat bersama istrinya, Ngatmini, 62.

Sriyanto mengungkapkan sudah menanti selama 12 tahun sebelumnya akhirnya masuk kuota calhaj yang diberangkatkan pada 2024 ini. “Mendaftar itu pada 2012. Ya, lama juga,” kata Sriyanto saat ditemui Solopos.com seusai mengikuti bimbingan manasik haji tingkat kabupaten yang digelar Kemenag Klaten di Gedung Pertemuan Almabrur kompleks RSU Islam Klaten, Senin (22/4/2024).

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Sriyanto tak menyangka bisa membayar setoran awal hingga biaya pelunasan ibadah haji yang mencapai puluhan juta rupiah. Dia menjelaskan biaya itu dia peroleh dari hasil menabung memanfaatkan hasil bertani serta usaha sampingan yakni beternak bebek.

“Semua atas kehendak Allah. Kalau dipikir penghasilan saya tidak cukup. Karena kehendak Allah bisa cukup,” jelas bapak tiga anak tersebut.

Sriyanto mengatakan motivasi mendaftar naik haji datang dari istrinya yang juga seorang petani di Klaten. “Mudah-mudahan ibadah saya bisa diterima Allah dan menjadi haji mabrur. Selalu dilimpahi kesehatan,” harapnya.

Sebagai informasi, sebanyak 1.161 calon haji atau calhaj asal Klaten dipastikan berangkat untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci pada tahun ini. Mereka terbagi dalam empat kelompok terbang (kloter).

Rata-rata para calhaj yang akan berangkat tahun ini sudah menanti pemberangkatan ke Arab Saudi untuk menjalankan ibadah haji selama 12 tahun. Para calhaj Klaten terbang ke Tanah Suci pada Juni mendatang.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Klaten, Anif Solikhin, mengatakan jumlah calhaj Klaten yang diberangkatkan tahun ini menjadi yang terbanyak di Soloraya. Jumlah total calhaj Klaten yang diberangkatkan tahun ini sebanyak 1.161 orang.

“Insyaallah akan terbagi dalam empat kloter yakni kloter 94, 95, 96, dan 97. Untuk kloter 94 itu nanti gabungan dengan Calhaj dari Boyolali dan kloter 97 gabungan dengan Sukoharjo,” kata Anif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya