Soloraya
Minggu, 30 Juli 2023 - 17:01 WIB

Spek BRT Trans Jateng Solo Wonogiri, dari Teknologi Common Rail hingga 4 Kamera

Wahyu Prakoso  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Unit Bus Rapid Transit (BRT)  Trans Jateng untuk uji coba rute Solo- Wonogiri secara terbatas, Selasa (25/7/2023) di Terminal Tirtonadi, Solo, Selasa (25/7/2023). (Istimewa/Dokumentasi Balai Transportasi Jateng)

Solopos.com, SOLO– Unit Bus Rapid Transit (BRT) Koridor 7 (Solo-Wonogiri) memiliki spesifikasi yang lebih lengkap dari unit BRT  Trans Jateng koridor lainnya. Spek itu meningkatkan keamanan pada layanan Koridor 7.

Kasi Operasional Balai Transportasi Jateng Bayu Pramono Jati menjelaskan salah satu spesifikasi yang berbeda dari bus di koridor lainnya adanya empat kamera yang terpasang di setiap unit BRT Trans Jateng Koridor 7.

Advertisement

“Yang pertama mengarah ke driver. Terus yang kedua itu di dalam bus tapi nyorot dari belakang. Yang ketiga itu di dalam nyorot dari depan. Keempat itu di depan nyorot ke jalan,” kata dia kepada Solopos.com, Jumat (28/7/2023).

Menurut dia, empat kamera ini meningkatkan keamanan pada layanan BRT Trans Jateng Koridor 7, antara lain kondisi driver selalu terpantau petugas CC Room, salah satunya driver yang mengantuk bisa terpantau.

Advertisement

Menurut dia, empat kamera ini meningkatkan keamanan pada layanan BRT Trans Jateng Koridor 7, antara lain kondisi driver selalu terpantau petugas CC Room, salah satunya driver yang mengantuk bisa terpantau.

Bayu menjelaskan Karoseri Gunung Mas Madiun menyiapkan 14 unit bus untuk operasional pada Koridor 7 dan satu unit untuk cadangan. Bus bisa untuk 40 orang, masing-masing 20 duduk dan sisanya berdiri.

Selain itu, lanjut dia, bus yang disiapkan Karoseri Gunung Mas Madiun menggunakan mesin Isuzu dengan common rail. Karoseri Gunung Mas Madiun mengerjakan bus sejak Maret 2023.

Advertisement

“Layanan mulai Agustus sampai Desember 2023 kurang lebih Rp5 sampai Rp6 miliar untuk biaya operasional,” paparnya.

Menurut Bayu, layanan BRT Trans Jateng Solo- Wonogiri akan diluncurkan Agustus 2023. Balai Transportasi Jateng menunggu jadwal Gubernur Jateng Ganjar Pranowo untuk meresmikan.

Berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Tengah (Pergub Jateng) No.4/2019 tentang Tarif Angkutan Aglomerasi Perkotaan BRT Trans Jateng, besaran tarif BRT Trans Jateng Rp4.000 untuk umum. Dan Rp2.000 untuk pelajar, veteran, dan buruh.

Advertisement

Penumpang BRT Trans Jateng yang telah membayar tarif dan melakukan perpindahan moda BRT Trans Jateng atau transit dari koridor satu ke koridor lainnya tidak dikenakan tarif baru.

Regulasi itu memungkinkan para penumpang dari Sumberlawang, Sragen tujuan Wonogiri atau sebaliknya cukup sekali bayar dengan transit di Terminal Tirtonadi.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif