Soloraya
Sabtu, 6 April 2024 - 14:24 WIB

Tegas, Gibran Minta Warga Lapor Jika Temui Jukir & Pelaku Wisata Ngepruk Harga

Wahyu Prakoso  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyerahkan paket sembako kepada warga di Benteng Vastenburg, Solo, Sabtu (6/4/2024). (Solopos.com/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melarang pelaku pariwisata hingga juru parkir di wilayahnya menaikkan tarif secara tidak wajar atau nuthuk harga selama libur Lebaran 2024.

“Kalau ada yang ngepruk harga di tempat parkir atau warung, laporkan saja,” jelas Gibran ditemui wartawan di Benteng Vastenburg, Solo, Sabtu (6/4/2024).

Advertisement

Ia menjelaskan ada tim yang melakukan pengawasan kepada pengelola daya tarik wisata. Pemkot Solo akan menindaklanjuti aduan dari warga.

Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Destinasi dan Pemasaran Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Solo, Gembong Hadiwibowo, menjelaskan dinasnya pihaknya bersama seluruh pemangku kepentingan telah melakukan antisipasi.

Advertisement

Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Destinasi dan Pemasaran Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Solo, Gembong Hadiwibowo, menjelaskan dinasnya pihaknya bersama seluruh pemangku kepentingan telah melakukan antisipasi.

“Teman-teman pengampu keamanan, parkir, aparat penegak hukum akan memantau supaya tak ada gangguan keamanan dan tarif parkir yang dinaikkan tidak wajar. Termasuk harga harga kuliner suvenir dan sebagainya sudah kami imbau dan kami pantau,” jelas dia melalui sambungan telepon.

Gembong mengatakan tidak ada laporan nuthuk harga pada libur Lebaran di tahun-tahun sebelumnya di Kota Solo. Dia berharap kondisi itu dipertahankan supaya para tamu luar kota nyaman dan aman berlibur di Kota Bengawan.

Advertisement

Gembong menjelaskan prediksi Dinas Perhubungan puncak arus mudik Lebaran terjadi 5 sampai 8 April 2024 dan arus balik terjadi 13 sampai 16 April 2024. Puncak kunjungan wisata diprediksi terjadi 11 sampai 12 April 2024.

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa meminta aparatur sipil negara (ASN) menghindari titik rawan macet supaya para tamu menikmati libur Lebaran di Kota Solo.

“Kamtibmas [keamanan dan ketertiban masyarakat] penting, jangan malah bikin macet di jalan. Hindari daerah macet biar masyarakat luar kota menikmati Solo. Ini hanya 10 hari, ASN bertahun-tahun hidup di Solo,” jelas Teguh.

Advertisement

Teguh mengatakan ASN diminta memberikan keleluasaan para pendatang yang akan menikmati Kota Solo. ASN diminta menjaga keamanan dan kenyamanan di lingkungan masing-masing.

Menurut Teguh, rata-rata warga Solo akan ke luar kota saat hari kedua Lebaran. Warga luar kota akan datang ke Solo pada hari ketiga dan seterusnya karena banyak hiburan dan pusat perbelanjaan di Kota Solo.

“Tempat-tempat yang menjadi ikon wisata dijaga semua, supaya wisatawan menikmati liburan antara lain Masjid Sheikh Zayed, Solo Safari, dan Lokananta,” papar Teguh.

Advertisement

Teguh mengatakan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) menerapkan piket, antara lain Dinas Sosial, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Damkar, Dinas Perhubungan , Dinas Kesehatan, dan Satpol PP Kota Solo.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif